Sering Kebanyakan, Segini Takaran Pas Gunakan Pasta Gigi Menurut Ahli

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
14 Oktober 2020 9:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokter Gao menjelaskan takaran tepat untuk pasta gigi/odol. (Foto: @doctorgao/TikTok)
zoom-in-whitePerbesar
Dokter Gao menjelaskan takaran tepat untuk pasta gigi/odol. (Foto: @doctorgao/TikTok)
ADVERTISEMENT
Ketika menggunakan pasta gigi/odol, biasanya orang-orang tidak punya takaran tertentu, cenderung mengoles seluruh bagian sikat gigi. Namun, belakangan seorang dokter gigi mengungkap takaran yang tepat menggunakan cairan kental pembersih gigi tersebut.
ADVERTISEMENT
Dokter gigi asal Malaysia, Gao, lewat akun @doctorgao di TikTok membagikan takaran yang tepat untuk menggunakan pasta gigi. Dalam unggahan berdurasi kurang dari semenit tersebut, tampak Gao mempraktikkan dengan memberi odol ke sikat gigi.
Awalnya, ia memberikan odol hingga menutupi seluruh bagian sikat gigi, seperti yang biasa dilakukan di setiap iklan. Namun, kemudian ia menyatakan bahwa takaran tersebut salah, terlalu banyak.
“Berapa banyak pasta gigi yang harusnya kamu gunakan? Takaran yang digunakan dalam iklan terlalu banyak,” sebut Dokter Gao.
Barulah kemudian dokter bernama lengkap Gao Jye Teh tersebut menunjukkan takaran yang tepat untuk menggunakan pasta gigi. Ia membaginya menjadi dua bagian, yakni untuk anak usia 3 tahun ke bawah dan usia lebih dari tiga tahun.
ADVERTISEMENT
Adapun untuk anak berusia 3 tahun ke bawah, Gao menyarankan untuk hanya mengoleskan sedikit odol. Benar saja, ia tampak memakaikan odol ke sikat gigi dengan hanya seukuran kacang hijau.
“Buat anak berusia 3 tahun dan lebih rendah, hanya olesan yang diperlukan,” kata Gao dalam unggahannya.
Buat siapa pun yang lebih tua, tak sampai setengah dari yang biasa iklan digunakan oleh Gao di sikat giginya. Kali ini, takarannya yakni sebesar kacang polong, diletakkan di tengah-tengah sikat gigi.
“Buat yang lebih tua dari sebelumnya, sebesar kacang polong sudah cukup,” sebut Gao.
Dokter Gao menjelaskan takaran tepat untuk pasta gigi/odol. (Foto: @doctorgao/TikTok)
Lewat unggahan lain, Gao mengungkap bahaya bila odol yang digunakan terlalu banyak. Mengandung fluoride, bila digunakan terlalu banyak, bisa menyebabkan fluorosis pada gigi yang masih berkembang. Perubahan warna ringan hingga noda serta lubang bisa terjadi.
ADVERTISEMENT
Mengutip Bored Panda, Gao pun menuliskan jenis-jenis pasta gigi di Instagram-nya. Menurutnya, konsentrasi fluorida penting diperhatikan. Pasalnya, beberapa jenis pasta gigi memiliki perbandingan bahan yang sedikit berbeda, tergantung penggunaan.
”(Misalnya), pasta gigi pemutih lebih abrasif, pasta gigi untuk sensitivitas mengandung kalium nitrat," ujar Gao.
Kini video tersebut pun viral, ditonton hingga lebih dari 6 juta kali dan disukai oleh lebih dari 800 ribu orang. Beragam komentar pun diberikan, kebanyakan yang kini sadar seberapa banyak takaran odol yang diperlukan untuk menggosok gigi. (bob)
dok. kumparan
Jangan lewatkan Festival UMKM, kamu bisa mengakses laman festivalumkm.com dan pantau terus media sosial kumparan. Sampai jumpa di festival UMKM Milenial nanti!