Viral Dugaan Sumbangan Hanya Buat Dokumentasi Lalu Ditarik Lagi, Pengungsi Murka

Pengungsi mengamuk bantuan ditarik lagi setelah syuting. (Foto: @ipunglombok/Twitter)

Rekaman yang memperlihatkan para pengungsi korban bencana mengamuk baru-baru ini menuai sorotan publik. Sebab, diduga setelah melakukan syuting seserahan bantuan bencana alam, disebut barang-barang dibawa pulang kembali oleh pemberi.

Momen tersebut dibagikan akun @ipunglombok di Twitter pada Rabu (7/4/2021). Dalam video berdurasi 2 menit 20 detik tersebut, tampak beberapa warga korban bencana alam protes lantaran bantuan yang datang cuma formalitas.

Diduga lokasi tersebut berada di Nusa Tenggara Timur (NTT). Mereka tidak terima dengan bantuan yang dikira datang untuk diberikan, lalu ditarik kembali setelah melakukan proses dokumentasi berupa syuting dan foto.

"Sumbangan bencana banjir hanya formalitas buat disyuting, lalu dibawa pulang lagi dan besok keluar siaran sudah kirim bantuan. Kita yang banjir, desa ini jadi bantuan formalitas yang diberikan untuk berita," ujar @IpungLombok dalam keterangan videonya.

Pengungsi mengamuk bantuan ditarik lagi setelah syuting. (Foto: @ipunglombok/Twitter)

Adapun seseorang pengungsi korban bencana dengan pakaian hijau lengan panjang tampak meminta pemberi bantuan mengangkut lagi barang-barang yang disumbangkan. Ia merasa sumbangan datang dengan prosedur yang terlalu berbelit.

"Kami disuruh mencari, melewati lembah, kami taruhan nyawa bapak, jangan karena urusi barang ini bapak, bawa pulang saja," kata pria berpakaian hijau yang diduga sebagai relawan.

Lantaran prosedurnya terlalu berbelit, juga barang sumbangan mesti didokumentasikan terlebih dahulu lalu dibawa lagi, pria itu menyarankan untuk sekalian saja tidak memberikan sumbangan. Terlebih ia merasa masih banyak donatur yang lebih ikhlas.

"Kalau mau menteri atau wakil gubernur datang ke sini, wakil gubernur semalam ngomong dengan saya di TV, beliau bilang mau datang ke sini. Tetapi kalau prosedurnya seperti ini, ambil di sini, difoto, lalu dibawa lagi, itu bawa langsung pulang. Terlalu ribet. Bawa pulang saja, bapak, kami tidak butuh," lanjut pria berpakaian hijau.

Namun, belum diketahui lokasi pasti penolakan tersebut. Kini video protes itu sudah viral, dicuitkan ulang lebih dari 2,2 ribu kali dan disukai 3 ribu orang. Beragam komentar diberikan warganet, kebanyakan yang heran.

“Inget dulu ada yang nyumbang traktor untuk petani, selesai shooting ditarik lagi,” kata akun @kakak_pembina.

“Bawa bantuan, difoto, bantuan dibawa lagi ke daerah lain, difoto lagi. Ada yang begini? Ada! Oleh sebab itu, kami gak ada foto-fotoan dengan penerima bantuan. Lagian, gak ada yang perlu dipertanggung jawabkan. Duit aing kumaha aing!” sebut akun @AzzamIzzulhaq. (bob)