Viral, Wanita Ini Terpaksa Tidur dengan Satu Mata Terbuka Usai Operasi Plastik

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
10 Mei 2020 14:57 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi operasi plastik. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi operasi plastik. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Seorang wanita bernama Ma asal Tiongkok viral usai operasi plastik yang ia jalani tidak berjalan dengan baik. Wanita itu pun dikabarkan tersiksa selama setahun karena kedua kelopak matanya malah tidak bisa tertutup penuh.
ADVERTISEMENT
Kisah wanita tersebut pertama kali dikabarkan oleh situs Oddity Central pada Jumat, (8/5). Dalam kabar yang beredar, wanita itu disebut ingin mengubah kelopak matanya seperti orang barat.
Operasi plastik itu disebut dilakukan di Jimei Plastic Hospital Zhengzhou, Tiongkok, pada September 2018 lalu. Akan tetapi, operasi yang disebut sebagai kelopak mata ganda itu tidak berjalan dengan baik. Kelopak mata Ma dikabarkan malah tampil lebih buruk.
Oleh karena itu, ia pun disebut kembali menjalani operasi plastik yang kedua di rumah sakit yang sama. Berharap mendapat hasil yang baik, wanita itu malah bernasib sial. Setelah menjalani operasi kedua, ia dikabarkan malah tidak bisa menutup kedua kelopak matanya.
Wanita bernama Ma asal Tiongkok menunjukkan kelopak matanya usai menjalani operasi plastik. (Foto: Twitter/OddityCentral)
Akibatnya, wanita itu pun tersiksa karena ia dikabarkan tidak bisa menutup penuh kelopak matanya selama setahun. Padahal, wanita bernama Ma itu telah mengeluarkan 20 ribu yuan atau sekitar Rp 42 juta hanya untuk mengubah kelopak matanya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, untuk menutup kedua kelopak matanya, Ma dikabarkan akhirnya menggunakan selotip agar bisa tertidur nyenyak. Selain itu juga, ia disebut telah melapor rumah sakit setempat karena operasi kelopak matanya tidak sesuai dengan harapan.
Kendati demikian, rumah sakit tersebut dikabarkan telah menyampaikan dua solusi kepada Ma. Pihak rumah sakit disebut akan memberi kompensasi sebesar 5 ribu yuan atau sekitar Rp 10 juta lebih. Dan solusi yang kedua, ia dianjurkan kembali melakukan operasi kelopak mata.
Akan tetapi, Kedua solusi tersebut sulit diterima oleh Ma. Pasalnya ia tidak akan menerima kompensasi Rp 10 juta atau melakukan kembali operasi kelopak mata. Hingga saat ini, Ma dikabarkan masih mendesak pihak rumah sakit agar kelopak matanya kembali seperti semula.(fre)
ADVERTISEMENT