3500 Siswa di Wilayah 3T akan Dapat Buku Pelajaran Gratis dari UK Petra & Ubaya

Konten Media Partner
8 Juni 2021 14:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Modul pembelajaran yang akan dibagikan mahasiswa UK Petra dan Ubaya kepada para siswa di daerah 3T.
zoom-in-whitePerbesar
Modul pembelajaran yang akan dibagikan mahasiswa UK Petra dan Ubaya kepada para siswa di daerah 3T.
ADVERTISEMENT
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UK Petra dan Universitas Surabaya (Ubaya) kembali berkolaborasi dalam kegiatan United for Others (UFO) 2021, bertajuk 'Enlight: Extending the Length of Touch'.
ADVERTISEMENT
Samuel Christian selaku ketua panitia UFO 2021 mengatakan, tema tersebut dipilih dengan harapan agar peserta dapat lebih peduli terhadap peningkatan pemerataan pendidikan dan edukasi bencana alam di Indonesia.
Dalam kegiatan UFO tahun ini diikuti oleh 168 mahasiswa berbagai program studi dari UK Petra dan Ubaya.
"Ada dua sektor yang kami lakukan, yakni ektor seni dan pendidikan, di mana peserta harus membuat comic strip mengenai mitigasi bencana alam serta penanggulangan bencana alam di Indonesia. Sedangkan peserta sektor pendidikan harus membuat modul pembelajaran IPA dan matematika sederhana," ucap Samuel, Selasa (8/6).
Ia menuturkan, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari tiga orang mahasiswa. Nantinya modul pembelajaran dan comic strip yang sudah jadi ini akan dicetak untuk modul IPA sejumlah 350 eksemplar, modul Matematika sejumlah 350 eksemplar dan sektor Seni (comic strip) sejumlah 280 eksemplar.
ADVERTISEMENT
“Modul ini dibagikan ke 70 titik wilayah Terdepan, Terpencil, Tertinggal (3T) di Indonesia secara gratis. Saat ini sedang proses percetakan dan rencananya akan selesai akhir bulan ini. Kemudian akan didistribusikan ke sekitar 3500 anak-anak SD," tururnya.
Dalam pengerjaannya, pihaknya bekerja sama dengan Yayasan Tangan Pengharapan, Athaya Widyanata Indonesia, Kelompok Studi Psikologi Bencana (KSPB) Ubaya dan Habibat for Humanity Indonesia.
Samuel mengungkapkan, para mahasiswa mengerjakan modul ini sejak April 2021. Untuk modul IPA membahas secara umum mulai dari anggota tubuh manusia, jenis-jenis hewan, jenis tumbuhan, lingkungan hingga pemanfaatan Sumber Daya Alam.
Sedangkan modul matematika berisi mulai dari pembahasan perkalian, pengurangan, pembagian, operasi hitung campuran, bilangan desimal, aplikasi persen dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Sementara sektor seni menghasilkan dua modul yaitu volume 1 dan volume 2 yang dipenuhi dengan cerita gambar yang berwarna dan menarik perhatian.
“Semoga dengan memberikan yang kami pelajari saat di bangku kuliah ini bisa membuat anak-anak Indonesia semakin mudah mengakses pendidikan," pungkasnya.