Curhat Orang Tua yang Harap-harap Cemas Bila Sekolah Dibuka

Konten Media Partner
1 Juni 2020 8:15 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Pixabay.
ADVERTISEMENT
Jelang memasuki tahun ajaran baru 2020/2021, membuat sebagian besar orang tua khawatir akan kondisi sang anak ketika kembali ke sekolah. Pasalnya, tahun ajaran baru yang akan dimulai pada 13 Juli 2020 mendatang ini, bersamaan dengan adanya pandemi COVID-19 yang tak kunjung mereda.
ADVERTISEMENT
Hal inilah yang dirasakan Kenti Isti Hartini seorang ibu dari pelajar kelas 1 SD ini mengatakan, jika pihaknya merasa cemas ketika anak-anak akan kembali masuk sekolah.
"Karena kondisinya kan masih seperti ini (pandemi). Apalagi anak-anak ini juga kan masih kecil, pasti suka banget kayak mainan sama pegang-pegangan tangan gitu, terus suka jajan seenaknya tanpa cuci tangan," ucap Isti kepada Basra, Senin (1/6).
Untuk mengatasi hal itu, Isti mengaku harus ekstra sabar ketika memberikan imbauan kepada sang putra terkait protokol kesehatan yang harus ditaati. Diantaranya seperti mencuci tangan, menggunakan masker, hingga jaga jarak dengan temannya.
Bahkan, saat menjelang masuk sekolah nanti, Isti akan selalu menyiapkan hand sanitizer di dalam tas sang anak.
ADVERTISEMENT
"Ya namanya anak kecil pasti agak susah dibilangin. Tapi sebagai orang tua harus benar-benar memberikan edukasi itu pada anak," jelasnya.
Pixabay.
Hal senada juga dirasakan oleh Ari Susanto, ayah dua orang anak yang masih duduk di bangku PAUD dan TK ini mengatakan, jika dirinya merasa was-was. Meski begitu Ari berharap, pihak sekolah juga memberikan pengawasan ekstra kepada anak didik terkait menjaga kebersihan.
"Waktu di rumah anaknya kita berikan wawasan, kalau sitausinya lagi seperti ini. Terus untuk pihak sekolah, mohon ditambah ekstra pengawasan baik secara pengajaran ilmu maupun kebersihan pribadi anak didik. Agar setiap orang tua yang menitipkan anaknya di lingkungan sekolah merasa nyaman. Jadi antara orang tua dan pihak guru ini bisa saling bekerjasama untuk menjaga anak," tutur Ari.
ADVERTISEMENT
Selain Isti dan Ari, kekhawatiran itu juga dirasakan oleh Parti ibu dari pelajar yang akan duduk dibangku kelas 1 SMP ini mengatakan, jika ia selalu berpesan kepada sang anak untuk selalu menjaga kebersihan dirinya.
"Meskipun dia (anak) sudah SMP yang namanya orang tua pasti khawatir. Kita beri pengertian tentang protokol kesehatan saat di sekolah seperti apa, kalau bisa pihak sekolah juga harus memperhatikan. Saya siapkan hand sanitizer, masker. Terus kalau pulang ke rumah anak harus membersihkan badan," kata Parti.
Parti pun berharap, pandemi COVID-19 ini segera berakhir agar anak anak yang sekolah bisa berkumpul bersama temannya. "Misal kalau ada tugas mereka bisa belajar dan bermain bersama. Ya semua bisa berjalan semestinya seperti dulu," pungkasnya.
ADVERTISEMENT