Korban Kecelakaan Bus Maut Sempat Video Call Keluarga usai Kecelakaan

Konten Media Partner
16 Mei 2022 15:31 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Sri Muid, salah satu keluarga korban tragedi bus pariwisata di KM 712 Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) tak menyangka, adiknya Ainur Rofiq meninggal dunia dalam tragedi kecelakaan maut rombongan bus pariwisata yang terjadi di jalan Tol Mojokerto-Surabaya KM 712.
ADVERTISEMENT
Sri mengatakan, jika Ainur berangkat bersama sang putri Sakila dalam rombongan tersebut. Sri juga menyebut, jika sang keponakan sempat menelpon (video call) dirinya pagi tadi sekitar pukul 06.45 WIB. Sri mengira, jika keponakannya menelpon minta untuk dijemput.
"Pas saya angkat kok sudah berdarah semua sama bilang bapak mana, saya panik. Saya tanyai lo kamu kenapa, tapi dia enggak jawab cuman nanya bapak mana sambil bingung," kata Sri pada Basra, Senin (16/5).
Mengetahui keluarganya menjadi korban kecelakaan saat keponakannya menelpon, Sri yang juga merupakan ibu RT 02 bergegas mencari informasi siapa saja yang berangkat bersama adiknya.
"Saya cari info kesana kemari nyari itu siapa saja yang berangkat, keluarganya saya suruh telpon sampai dapat pokoknya," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Sekitar pukul 08.50 WIB, ia mendapatkan kabar jika Sakila dirawat di RS Citra Medika Mojokerto dengan luka patah tangan ditangan kanannya. Sementara, kakaknya Ainur tewas dan dibawa ke RS Emma Mojokerto.