Lewat Ikomovement, Mahasiswa UK Petra Surabaya Lawan 12 Isu Sosial

Foto : Amanah Nur Asiah/Basra

Berangkat dari rasa prihatin terhadap isu-isu negatif yang terlanjur berkembang di masyarakat, mahasiswa semester enam Program Studi Ilmu Komunikasi (Ikom) Universitas Kristen Petra (UK Petra) Surabaya menggelar kampanye bertajuk Ikomovement.

Kampanye Ikomovement ini mengangkat 12 isu sosial seperti penyebaran ujaran kebencian dan berita bohong, isu kekerasan dalam relasi asmara, perlindungan satwa, penyalahgunaan media sosial, zero waste, food waste, dan masih banyak lagi.

"Ada juga kampanye TumpukTengahYuk yang meningkatkan kesadaran kita ketika makan di restoran untuk menempatkan piring di tengah guna membantu karyawan. Selain itu ada juga waspada bermedia yang mengangkat isu soal penggunaan media," ucap Bramsetya Handi, selaku Humas Panitia kegiatan Ikomovement pada Basra (21/5).

Foto : Amanah Nur Asiah/Basra

Pemilihan tema Ikomovent, menurut Bram tak lepas dari permasalahan-permasalaham yang terjadi di lingkungan sosial. Misalnya saja cyber bullying uang mempunyai efek besar bagi para korbannya.

"Cyber bullying dalam sehari-hari itu kan sering ditemui. Misalnya saja mencemooh bernada rasis. Ucapan seperti itu bisa mempunyai efek hingga membuat korban ini mengakhiri hidupnya," jelas Bram.

Dengan adanya kegiatan ini, Bram dan teman-teman ingin memberikan wawasan terkait bagaimana cara untuk mengikis permasalahan yang sedang terjadi.

”Semoga dengan adanya kegiatan ini akan memberikan dampak positif pada civitas UK Petra dan seluruh masyarakat untuk lebih peka dan peduli tentang permasalahan sosial," pungkasnya. (Reporter : Amanah Nur Asiah / Editor Windy Goestiana)

Diketahui, kegiatan ini dilakukan selama empat hari yakni tanggal 21 - 24 Mei 2019, bertempat di Atrium Radius Prawiro UK Petra Surabaya. (Amanah Nur Asiah)