Mahasiswa Surabaya Ajarkan Main Medsos Berkah pada Warga Situbondo

Konten Media Partner
22 Juli 2022 15:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa UKWMS.
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa UKWMS.
ADVERTISEMENT
Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (APIK) bersama Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) menyelenggarakan Program Pengabdian Masyarakat di Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo.
ADVERTISEMENT
Kegiatan bertajuk "APTIK Goes to Village" ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa dari 20 Perguruan Tinggi Katolik yang tergabung dalam APTIK.
Prof. Ir. Yoyong Arfiadi, M.Eng., Ph.D. perwakilan Koordinator Jaringan Kemahasiswaan (JAKA) APTIK mengatakan, dalam kegiatan itu, para peserta mengajarkan Berani Berbahasa Inggris pada anak Sekolah Dasar Desa Curah Cottok, membuat minuman herbal dengan bahan lokal asam serai, terampil komunikasi dan manajemen event.
Selain itu, para peserta juga mengajarkan masyaramat mengenai bermain medsos yang barokah. Seperti cara mempromosikan dagangan melalui media sosial, hingga mencari informasi yang bermanfaat agar tak termakan berita bohong.
“Desa Curah Cottok kini menjadi desa yang berkembang pesat, semoga hal ini dapat menginspirasi desa-desa sekitar. Pembangunan Indonesia akan lebih maju jika diawali dengan pembangunan desa,” ucapnya, Jumat (22/7).
ADVERTISEMENT
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menambah interaksi antara universitas dengan masyarakat.
“Acara ini menjadi pengalaman baru yang menyenangkan bagi saya, sebagai pembelajaran baru di luar kampus. Kami berterima kasih atas kegiatan ini, kami menantikan kerja sama di masa mendatang dengan inovasi yang baru,” pungkasnya.