Maksimalkan Potensi Reservoir, Mahasiswa ITS Sabet Juara di Rumania

Dok. Pribadi

Penelitian yang dilakukan Tita Oxa Anggrea dan Frankstein Arphan sebenarnya terbilang sederhana. Dua mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini mencoba meneliti kapasitas asli reservoir atau wadah penampung minyak dan gas bumi agar bisa dimaksimalkan.

Selama ini, ternyata dalam satu reservoir terdapat lapisan tipis 0,5 ft yang cenderung diabaikan karena tidak terdeteksi. Padahal bila lapisan tipis tersebut dimaksimalkan, maka daya tampung minyak dan gas bumi bisa lebih banyak lagi.

Menurut Ocha sapaan Tita Oxa, ide meneliti daya tampung reservoir ini didasari oleh ketertarikan Frankstein terhadap lapisan tipis 0.5 ft yang cenderung tidak dapat direkam oleh alat logging (alat rekam data sumur) konvensional. Oleh karena itu, keduanya mencanangkan ide dengan mengolaborasikan optimasi lapisan menggunakan rekalkulasi serta Inversi Monte Carlo.

"Tentunya dengan menggunakan algoritma yang dapat mendeteksi lapisan tersebut serta memberi profit yang sebelumnya diabaikan," jelas penyandang gelar runner-up pertama Miss Global Indonesia 2017 ini.

Atas pemikiran tersebut, Ocha dan Fran berhasil menyabet gelar juara 1 pada kompetisi Constantin Gh. Popa Paper and Poster Contest di Petroleum-Gas University of Ploiesti, Rumania, pada 2-5 Mei 2019 lalu.

Bahkan, berkat inovasi luar biasa itu, Presiden Society of Petroleum Engineer (SPE) Internasional, Darcy Spady dan perwakilan perusahaan minyak dan gas bumi di Rumania pun memberikan apresiasi tertinggi berupa pemberian gelar juara umum.

"Ke depannya, bentuk kolaborasi yang baik antara perusahaan dan kampus lah yang dapat menghasilkan inovasi guna terciptanya ketahanan energi," kata Ocha. (Reporter : Amanah Nur Asiah / Editor : Windy Goestiana)