Mengunjungi Sentra Kuliner Peranakan di Surabaya

Konten Media Partner
20 Februari 2020 13:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pasar jajanan di Pasar Atom Surabaya. Foto : Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pasar jajanan di Pasar Atom Surabaya. Foto : Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Ote-ote, nasi goreng, soto, cakue, kecap, onde-onde, dan lontong mi, adalah kuliner peranakan Tionghoa yang populer di Surabaya. Aneka makanan tersebut justru sulit ditemukan di negeri asalnya karena diracik khusus untuk selera lokal.
ADVERTISEMENT
Melalui program tematik tur Surabaya Heritage Track (SHT) bertajuk ‘Jajanan dari Seberang: Cita Rasa Oriental’ yang diselenggarakan House Of Sampoerna, warga Surabaya diajak untuk mengenali identitas kota ini sebagai melting pot budaya Eropa, Gujarat, Arab, dan Tionghoa, serta penduduk lokal.
"Tur tematik SHT diselenggarakan pada periode-periode tertentu guna memperkenalkan sejarah kota Surabaya serta berbagai bangunan dan kawasan yang memiliki nilai sejarah tinggi. Kali ini kami mengajak warga Surabaya mengunjungi sentra kuliner peranakan (Tionghoa) yang ada di Surabaya," kata Rani Anggraini, Manager House of Sampoerna kepada Basra, Kamis (20/2).
Saat peserta berkunjung ke Pabrik Kecap Cap Jeruk Pecel Tulen.
Rani mengungkapkan, tur ke sentra kuliner peranakan ini diselenggarakan setiap Selasa, Rabu, dan Kamis, hingga 19 Maret 2020. Dalam tur kali ini, peserta diajak menengok serba-serbi pembuatan kecap manis di Pabrik Kecap Cap Jeruk Pecel Tulen, serta ragam jajanan khas peranakan seperti cakue, bakcang, dan ote-ote di Pasar Atom Surabaya.
ADVERTISEMENT
"Jadi kita ada dua pemberhentian, yakni di Pasar Atom dan pabrik Kecap Cap Jeruk Pecel di Simokerto," tukas Rani.
Cakue goreng.
Pasar Atom sendiri dikenal sebagai sentra kuliner akulturasi Surabaya dan etnis Tionghoa. Berdiri sejak tahun 1972, pusat perbelanjaan yang berlokasi di Surabaya Utara ini dikenal sebagai sentra penjualan produk berbahan dasar atom atau plastik. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan masyarakat, komoditi yang dijual di Pasar Atom semakin beragam.
Penjelasan pemandu SHT untuk tur Jajanan dari Seberang: Cita Rasa Oriental.
Sedangkan Pabrik Kecap Manis Asin Cap Jeruk Pecel Tulen (JPT) dikenal sebagai salah satu kecap paling populer di Surabaya, Lamongan, Krian, Sidoarjo, Gresik, bahkan beberapa daerah di NTT dan NTB. Cita rasa produk ini dianggap sama seperti dulu.
"Bisnis Kecap Cap Jeruk Pecel Tulen dimulai tahun 1937, dari generasi pertama Hwan Kieng Hien dan sang istrinya hingga generasi ketiga saat ini," simpul Rani.
ADVERTISEMENT