Pasca Libur Lebaran, Khofifah Targetkan seluruh Wilayah Jatim Masuk Level 1

Konten Media Partner
8 Mei 2022 10:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasca Libur Lebaran, Khofifah Targetkan seluruh Wilayah Jatim Masuk Level 1
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pasca libur lebaran, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan percepatan vaksinasi dosis kedua dan ketiga. Percepatan vaksinasi ini digenjot guna mencapai target agar seluruh daerah kabupaten/kota di Jatim segera bisa masuk ke level 1.
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pun mengimbau kepada suruh pemkab/pemkot untuk segera melakukan percepatan vaksinasi COVID-19 dosis kedua dan booster saat libur lebaran usai.
"Kami serius mengimbau agar seluruh pemda di Jatim melakukan percepatan vaksinasi khususnya dosis dua dan booster begitu libur lebaran selesai. Kita ingin agar seluruh kabupaten/kota di Jatim segera bisa masuk ke PPKM level 1," ucap Khofifah, Minggu (8/5).
Untuk merealisasikan percepatan vaksinasi tersebut, Khofifah memastikan jika stok vaksin di wilayah Jatim dalam kondisi yang sangat cukup.
"Untuk bulan ini saja, provinsi ini sudah memiliki 1.141.314 dosis vaksin untuk stok. Jumlah itu terdiri dari beberapa merek. Ada, Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Sinopharm, Pfizer, Johnson & Johnson, serta Covavax. Stok paling banyak adalah Pfizer. Jumlahnya mencapai 119.354 dosis," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Terkait detail teknis pelaksanaan percepatan vaksinasi akan diprioritaskan untuk kabupaten/kota yang masih menyandang status PPKM level 2 dan 3.
Dimana target cakupan vaksinasi dosis kedua di wilayah-wilayah itu harus sudah di atas standar minimal 70 persen. Selanjutnya percepatan dosis ketiga (booster).
Sejauh ini di antara 38 kabupaten/kota di Jatim, 12 kabupaten kota berstatus PPKM Level 1, kemudian sebanyak 25 kabupaten/kota menerapkan PPKM level 2. Sementara itu, satu daerah lainnya masih berstatus level 3.
"Kita berharap seluruh daerah di Jatim bisa mencapai level 1 dan vaksinasinya bisa segera menyeluruh. Dengan begitu harapannya kasus semakin terkendali, masyarakat semakin sehat dan nyaman beraktivitas dan ekonomi Jatim semakin cepat pulih," pungkasnya.
Diketahui, saat ini capaian vaksinasi dosis satu di Jatim sudah mencapai 92,83 persen. Kemudian untuk capaian vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 78,65 persen. Dan capaian vaksinasi booster di Jatim telah mencapai 15,96 persen.
ADVERTISEMENT
Khusus untuk capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster yang paling tinggi adalah Kota Mojokerto (47,88 persen), Kota Surabaya (43,83 persen), Kota Madiun (32,55 persen), serta Kota Malang (28,69 persen).