Pemkot Surabaya Mulai Asesmen Lokasi UTBK di Unesa

Konten Media Partner
12 Mei 2022 18:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemkot Surabaya Mulai Asesmen Lokasi UTBK di Unesa
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) gelombang pertama akan diselenggarakan pada 17 Mei 2022 mendatang. Sebagai salah satu tempat penyelenggaraan UTBK, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) pun melakukan berbagai persiapan.
ADVERTISEMENT
Salah satunya yakni terkait protokol kesehatan (prokes) selama tes berlangsung. Hal ini berkaitan dengan status Kota Surabaya yang kembali menerapkan PPKM level 2.
Guna memastikan kondisi tempat tes agar sesuai prokes dan aman bagi peserta maupun penyelenggara, Unesa berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Surabaya untuk melakukan asesmen lapangan.
Koordinator Tim Asesmen Pemkot Surabaya Liliek Kartikawati, S.E., mengatakan, jika UTBK Unesa akan dilaksanakan di tiga lokasi.
Di antaranya Unesa Kampus Lidah Wetan (Perpustakaan-Training Center, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dan di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS). Kedua yaitu Unesa Kampus Ketintang (Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan Fakultas Teknik (FT). Ketiga yani di ampus mitra, yang berlokasi di Unusa Kampus B.
ADVERTISEMENT
"Asesemen ini dilakukan untuk memastikan kesiapan UTBK Unesa khususnya dari sisi prokes. Hal ini juga sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19 dan memberi rasa aman serta nyaman kepada peserta maupun penyelenggara tes. Selain itu juga berkaitan dengan Kota Surabaya yang statusnya PPKM level 2," jelasnya usai meninjau lokasi, Kamis (12/5).
Ia juga menyebut, jika ada tiga hal yang diperhatikan dalam asesmen tersebut. Seperti ventilasi ruangan, durasi tes, dan jarak duduk peserta, termasuk arus keluar-masuk peserta.
"Kami lihat tadi, ruangan dan ventilasi sesuai standar ya, ada sirkulasi udara yang memadai dan sehat. Untuk durasi juga aman, karena ada skema setelah peserta selesai melakukan tes langsung bergegas meninggalkan lokasi untuk menghindari kerumunan. Sedangkan untuk jarak, peserta satu dengan yang lainnya berjauhan 1 meter," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Ketua Satuan Admisi Unesa Dr. Sukarmin, M.Pd., mengatakan bahwa sejauh ini pihaknya sudah menyiapkan tempat atau lokasi UTBK dengan memperhatikan prokes.
Di antaranya pengaturan tempat duduk peserta berjarak 1 meter, sirkulasi udara, dan menyediakan tempat cuci tangan termasuk hand sanitizer di beberapa titik.
"Nanti juga diatur arah masuk dan keluar pesertanya, sehingga tidak terjadi kerumunan. Jika memang nanti hasil asesmen ada catatan dari tim tentu segera kami dibenahi agar sesuai standar prokes dan kebijakan yang ada. Tentu kita harus benar-benar matangkan semuanya, karena ini berkaitan dengan keselamatan kita bersama, itu prioritas kami (Unesa) dan pemkot," tutupnya.