Probiotik, Rahasia Sehat Saluran Cerna Anak yang Sering Dilupakan

Gambar oleh M4rtine dari Pixabay

Tempe, yoghurt, dan kimchi, adalah tiga dari banyak jenis makanan fermentasi yang baik untuk pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Jumlah bakteri baik atau probiotik dan bakteri buruk atau prebiotik harus selalu seimbang agar sistem pencernaan bekerja tanpa gangguan. Dari sekian banyak jenis bakteri baik, Lactobacillus reuteri jadi primadona karena telah teruji klinis memberi manfaat bagi tubuh.

Salah satu fungsi bakteri Lactobacillus untuk mempercepat penyembuhan infeksi di usus atau mengatasi diare akut. Beberapa penyebab infeksi pada saluran cerna bisa diakibatkan virus, bakteri, atau juga parasit pada air dan makanan yang dikonsumsi.

Gambar oleh fancycrave1 dari Pixabay

"Probiotik sering disebut sebagai bakteri baik yang hidup secara alami di dalam tubuh, khususnya pada saluran pencernaan. Fungsinya untuk menjaga kelancaran metabolisme dalam menyerap makanan," kata Dr dr Ariani Dewi Widodo, SpA (K) dokter spesialis anak konsultan dan gastrohepatologi ini, kepada Basra, Rabu (18/9).

Dr dr Dewi Ariani Widodo SpA (K)

Semakin baik saluran cerna anak, semakin jarang dia mengalami sakit. Kualitas hidup anak pun makin baik karena dia bisa berkegiatan secara optimal. Ditambah lagi, makan-makanan sumber probiotik juga bisa membuat anak merasa lebih happy karena makanan tersebut ikut mengatur suasana hati anak.

"Sistem pencernaan yang baik tidak hanya memainkan peran penting untuk membuat anak sehat, tapi juga akan membuat anak merasa lebih bahagia. Nah, probiotik ini yang membantu menjaga sistem pencernaan anak agar selalu sehat," jelasnya lagi. (Reporter : Masruroh / Editor : Windy Goestiana)