Risma : Kasih Seragam Baru, Saya Ndak Mentolo

Foto : Fahmi Aziz

''Itu kasih seragam, suruh ganti. Saya tahu bajunya sobek, ndak mentolo (tak sampai hati,red),'' kata Wali Kota Tri Rismaharini saat berkunjung ke SD Negeri 1 Pegirian No. 47 Semampir, Surabaya (20/3).

Akhirnya dengan sigap staf Risma mencarikan seragam baru.

Sebagai ibu, perasaan Risma tiba-tiba tergugah melihat siswa-siswa di sekolah tersebut mengenakan seragam lusuh. Bahkan ada yang terlihat sobek di beberapa bagiannya.

''Ye entok seragam anyar (dapat seragam baru,red). Terima kasih, Bu Risma,'' ucap Rena Erlita Sari, siswa kelas 6 dengan girang. Selain Rena masih ada dua siswa lain yang mendapatkan seragam baru dari Risma. Risma sendiri yang menggantikan seragam mereka.

Jumlah siswa di SD ini sebanyak 208 orang. Risma mengakui, keluarga siswa di sini berasal dari kalangan menengah ke bawah. Ia juga menjumpai beberapa anak terlihat pucat.

Lantas, ia menghubungi Dinas Kesehatan Surabaya untuk datang memeriksa murid-murid yang ada di SD Pegirian 1 ini.

Foto : Fahmi Aziz

Risma sengaja meninjau pembangunan sekolah di SD tersebut. Sebenarnya, usul renovasi sudah diajukannya lima tahun lalu. Namun hingga saat ini, renovasi nyatanya belum dilakukan.

''Karena kita punya sisa lelang banyak sekali, saya minta Dinas Cipta Karya tahun ini dimulai pengerjaannya,'' kata Risma.

Ia meminta supaya sekolah ini ditingkat agar para siswa memiliki cukup ruang untuk bermain. Ditambah lagi mengingat sekolah ini masuk di kawasan pinggiran, perlu ditambahkan pula pelajaran keterampilan.

Ke depannya, pihaknya akan mendatangkan mesin jahit hingga peralatan bongkar motor khusus untuk anak-anak SD.

''Pokoknya ini tak suruh bangun jadi tiga lantai, nggak tahu bagaimana caranya nanti. Memang berat, karena sekolah ini masuk ke gang,'' pungkas Risma. (Reporter : Fahmi Aziz / Editor : Windy Goestiana)