Tren Umrah Bersama Anak Meningkat, Batik Air ke Madinah Tanpa Transit

Konten Media Partner
12 Desember 2019 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peluncuran Batik Air Fly to Madinah di Surabaya, Rabu (11/12). Foto : Windy Goestiana/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Peluncuran Batik Air Fly to Madinah di Surabaya, Rabu (11/12). Foto : Windy Goestiana/Basra
ADVERTISEMENT
Saat libur sekolah, banyak orang tua yang mengajak putra putri mereka untuk berangkat umrah. Di usia anak yang belum akil balig, umrah memang bisa jadi sarana wisata religi untuk mengenal sejarah Islam dan kisah para nabi.
ADVERTISEMENT
Meningkatnya tren mengajak anak dalam ibadah umrah ini ternyata direspon cepat oleh maskapai Batik Air. Pada Rabu (11/12), Batik Air resmi meluncurkan penerbangan langsung dari Surabaya ke Madinah dengan pesawat baru Airbus 330-300.
Penerbangan Batik Air dari Surabaya ke Madinah ini memang terbilang spesial karena berlangsung selama 9,5 jam tanpa transit.
"Anak-anak tak perlu khawatir bosan karena di dalam pesawat semua full service. Ada banyak pilihan film, permainan, musik, makanan berat 2x, dan tata letak kursi yang nyaman," kata Vice President Dream Tour and Travel, Muhammad Umar Bakadam, dalam acara peluncuran Batik Air Fly to Madinah, di JW Marriot Surabaya (11/12).
Untuk penerbangan perdana Batik Air dari Surabaya ke Madinah akan dilakukan pada Selasa 17 Desember 2019 dari Bandara Internasional Juanda pukul 11.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Pada penerbangan perdana tersebut, Batik Air akan membawa jamaah umrah dari agen perjalanan Dream Tour and Travel sebanyak 372 orang.
Selain dari Surabaya, penerbangan langsung Batik Air ke Madinah ini juga akan dilakukan dari 7 bandara lain di Indonesia seperti Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda di Aceh, Bandara Internasional Kualanamu di Medan, Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang, Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Jakarta, Bandara Internasional Adi Sumarmo di Solo, serta Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.
Penerbangan dari Surabaya ke Madinah ini terlaksana setelah Batik Air dinyatakan lolos kualifikasi dan persyaratan dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan otoritas penerbangan sipil Arab Saudi atau General Authority of Civil Aviation (GACA) termasuk audit keselamatan dan keamanan.
ADVERTISEMENT