Blora Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Predikat Pratama

Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Puspayoga saat beri sambutan dalam pemberian penghargaan Kabupaten atau Kota Layak Anak. (foto: istimewa)

Blora - Kementeriaan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, pada Kamis (29/07/2021) kembali menyelenggarakan acara pemberian penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) secara virtual.

Kabupaten Blora, untuk keempat kalinya menjadi salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang mendapatkan penghargaan penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Predikat Pratama.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Puspayoga dalam sambutan memberikan apresiasi atas semakin meningkatnya kepesertaan kabupaten dan kota dalam penghargaan Kabupaten atau Kota Layak Anak.

"Setelah satu tahun vakum dikarenakan pandemi COVID-19, tahun ini semakin banyak kabupaten dan kota yang mendapat predikat kabupaten atau kota layak anak. Semoga dengan peran serta kita bersama dapat mewujudkan Indonesia Layak Anak di tahun 2030," kata Menteri PPPA.

Setelah mengikuti serangkaian tahapan penilaian dan evaluasi dengan 24 indikator, Kabupaten Blora untuk keempat kalinya menjadi salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang mendapatkan Penghargaan KLA Peringkat Pratama.

Sementara 4 kabupaten atau kota yang mendapat predikat utama adalah Kota Denpasar, Kota Surabaya, Kota Surakarta, dan Kota Yogjakarta.

Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati ST MM bersama jajaran saat ikut acara penghargaan Kabupaten atau Kota Layak Anak. (foto: istimewa)

Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati ST MM usai acara tersebut dalam arahannya meminta Dinas Sosial, Perlindungan, Pemberdayaan Perembuan dan Anak (Dinsos P3A) kabupaten Blora dan stakeholder terkait untuk meningkatkan capaian tersebut.

"Ini hasil kerja keras kita semua, terimakasih jajaran Dinsos P3A dan OPD terkait. Jangam berpuas diri, mari kita tingkatkan prestasi ini. Dan mari sesarengan mewujudkan Blora menjadi Kabupaten Layak Anak dengn predikat Nindya," kata Wabup Tri Yuli Setyowati.

Sementara itu, Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora Hj Ainia Shalichah SH MPd AUD MPd BI mengajak seluruh stakeholder untuk belajar dan bersama-sama mewujudkan niatan Kabupaten Blora meningkatkan predikatnya.

"Sependapat dengan ibu Wakil Bupati dan sesuai harapan Bapak Bupati untuk menjadikan Blora sebagai Kabupaten Layak Anak. Tolong siapkan aksi nyata, tidak hanya sekadar formalitas saja. Indikator-indikator apa saja yang perlu ditingkatkan dapat disampaikan ke dinas-dinas terkait," tutur Ainia Shalichah. (teg/imm)

Reporter: Priyo SPd

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com