Diduga Akibat 'Bediang', Rumah Warga Baureno, Bojonegoro Terbakar

Konten Media Partner
15 Juli 2022 21:06 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas saat lakukan olah TKP kebakaran rumah milik Jumadi bin Samijan (60), di Dusun Balongdowo, Desa Karangdayu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro. Jumat (15/07/2022)  (foto: dok istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas saat lakukan olah TKP kebakaran rumah milik Jumadi bin Samijan (60), di Dusun Balongdowo, Desa Karangdayu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro. Jumat (15/07/2022) (foto: dok istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bojonegoro - Kebakaran menghanguskan rumah dan kandang milik Jumadi (60), warga Dusun Balongdowo, Desa Karangdayu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat (15/07/2022) pukul 14.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Diduga sumber api berasal dari bediang atau perapian untuk ternak sapi, yang apinya membesar lalu membakar kandang dan merembet membakar dapur dan rumah korban.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, sementara kerugian material ditaksir mencapai Rp 70 juta.
Petugas saat lakukan olah TKP kebakaran rumah milik Jumadi bin Samijan (60), di Dusun Balongdowo, Desa Karangdayu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro. Jumat (15/07/2022) (foto: dok istimewa)
Kapolsek Baureno, Polres Bojonegoro Iptu Matsuis Wanto, menjelaskan bahwa kejadian tersebut bermula pada awalnya korban membuat bediang (perapian untuk mengusir serangga hewan ternak) dari jerami, di kandang sapi yang berada di belakang dapur rumahnya. Setelah itu, korban berangkat menunaikan salat Jumat di masjid dusun setempat.
"Setelah pulang dari salat Jumat, korban langsung tidur di dalam rumahnya." kata Kapolsek Iptu Matsuis Wanto.
Beberapa saat kemudian, saudara kandung korban bernama Kamari (63) yang rumahnya bersebelahan mengetahui ada kobaran api yang sudah membakar dapur rumah korban.
ADVERTISEMENT
"Saudara Kamari langsung membangunkan korban sambil meminta tolong pada warga sekitar untuk membantu memadamkan api." kata Kapolsek.
Karena kondisi dapur rumah korban mudah terbakar dan atap rumah korban terbuat dari kayu jati sehingga dapur dan atap pada seluruh rumah korban habis terbakar. Selain itu, sejumlah perabotan dan surat surat penting milik korban juga terbakar.
"Korban jiwa nihil. Kerugian material ditaksir mencapai 70 juta rupiah," kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab kebakaran atau sumber api diduga berasal dari bediang yang ada di kandang sapi, yang apinya membesar lalu membakar kandang dan merembet membakar dapur serta rumah korban.
"Sumber api diduga berasal dari bediang yang ada di kandang sapi milik korban," kata Iptu Matsuis Wanto SH. (red/imm)
ADVERTISEMENT
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com