Diduga Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga Bojonegoro Terbakar

Kebakaran rumah di Desa Tegalkodo, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (19/08/2021). (foto: istimewa)

Bojonegoro - Kebakaran menghanguskan bangunan rumah dan kandang ayam milik Suhudi (50), warga Desa Tegalkodo RT 002 RW 004, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (19/08/2021).

Kebakaran yang diperkirakan mulai terjadi pada pukul 21.40 WIB tersebut diduga berasal dari korsleting listrik dari lampu penghangat ayam yang berada di kandang milik korban.

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam kejadian tersebut, namun bangunan rumah dan kandang berikut perabotan yang ada di dalam rumah serta 100 ekor ayam yang ada di dalam kandang, ludes terbakar. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 270 juta.

Petugas saat lakukan pemadaman kebakaran rumah di Desa Tegalkodo, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (19/08/2021). (foto: istimewa)

Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman dan Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Adi Winarto SH MKn, menjelaskan bahwa kronologi kebakaran tersebut bermula pada Kamis (19/08/2021) sekira pukul 21.45 WIB, tetangga korban yang bernama Samsiah melihat api menyala dari kandang ayam milik korban yang terbuat dari bambu, kemudian api menjalar membakar rumah kosong yang ada di sebelahnya.

"Melihat peristiwa itu saksi berteriak meminta tolong pada para tetangga dan memanggil korban, sehingga para tetangga berdatangan untuk membantu memadamkan api," kata Adi Winarto.

Karena tiupan angin, api semakin membesar. Untuķ menyelamatkan rumah yang dihuni korban, warga berusaha merobohkan rumah kosong yang sedang terbakar, namun tidak berhasil, sehingga korban dengan dibantu warga berupaya menyelamatkan barang berharga yang ada di dalam rumah korban, di antaranya kendaraan mobil, sepeda motor, uang tunai, perhiasan, surat penting, dan barang berharga lainnya.

"Kobaran api semakin membesar. Selain membakar bangunan kandang dan rumah kosong, api juga menghanguskan rumah yang ditinggali korban," kata kata Adi Winarto.

Setelah menerima laporan, pihaknya segera mengirimkan 5 unit mobil pemadam kebakaran berikut 16 personel, untuk membantu memadamkan api. "Api benar-benar dapat dipadamkan pada pukul 00.10 WIB," tutur Ahmad Adi Winarto.

Adi Winarto menjelaskan bahwa akibat kebakaran tersebut bangunan kandang ayam berikut 100 ekor ayan di dalamnya hangus terbakar. Kemudian bangunan rumah kosong berikut perabotan di dalamnya juga ludes terbakar. Serta bangunan rumah utama barikut perabotan yang ada didalamnya juga hangus terbakar.

"Korban jiwa nihil. Total kerugian material ditaksir mencapai 270 juta rupiah. Dugaan sementara penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari korsleting listrik dari lampu penghangat ayam yang berada di kandang," kata Adi Winarto.

Menyikapi banyaknya peristiwa kebakaran di wilayah Kabupaten Bojonegoro, pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat agar lebih berhati-hati dan tetap waspada terhadap potensi timbulnya musibah kebakaran.

Selanjutnya disampaikan kepada masyarakat di Kabupaten Bojonegoro, jika sewaktu-waktu terjadi peristiwa kebakaran, segera hubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro terdekat, pada nomor telepon berikut ini.

Pos Bojonegoro Kota, Telp: 082330668443; Pos Baureno, Telp: 08113471446; Pos Temayang, Telp: 08113471447; Pos Padangan, Telp: 08113471448; Pos Kedungadem, Telp: 08113487037; Pos Sekar, Telp: 08113487038 dan Pos Ngambon, Telp: 08113487039. Selain itu, warga masyarakat dapat juga menghubungi Call Center pada nomor 0353 113 atau pada nomor 0353 883006. (red/imm)

Reporter: Dan Kuswan

Edtor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com