Gara-gara Rokok di Kasur, 2 Rumah di Bojonegoro Terbakar hingga Rugi 500 Juta

Konten Media Partner
4 Agustus 2021 9:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran rumah warga di Dusun Mejasem, Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (04/08/2021) (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran rumah warga di Dusun Mejasem, Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (04/08/2021) (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Peristiwa kebakaran terjadi Rabu (04/08/2021) sekira pukul 02.15 WIB. Kebakaran kali ini menghanguskan 2 unit bangunan rumah milik Anas (45) dan Mahtuq (32), yang berlokasi di Dusun Mejasem, Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Penyebab kebakaran atau sumber api duduga berasal dari puntung rokok yang terjatuh di kasur, yang kemudian apinya membesar dan membakar kedua rumah tersebut.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam kejadian tersebut, namun kedua rumah berikut perabotan dan barang-barang yang ada di dalam rumah tersebut ludes terbakar. Total kerugian material ditaksir mencapai Rp 500 juta.
Kebakaran rumah warga di Dusun Mejasem, Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (04/08/2021) (foto: istimewa)
Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman dan Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Adi Winarto SH MKn, menjelaskan bahwa kronologi kebakaran tersebut bermula pada Rabu (04/08/2021) sekira pukul 02.00 WIN, korban Anas, yang mengalami gangguan jiwa (ODGJ), sedang tiduran di kamar sambil merokok.
"Diduga rokok tersebut jatuh di kasur yang terbuat dari kapuk, sehingga apinya membesar dan membakar dinding rumah yang terbuat dari kayu." kata Ahmad Adi Winarto.
ADVERTISEMENT
Mengetahui kejadian tersebut, korban Anas bergegas keluar rumah sambil meminta tolong pada warga sekitar, namun api semakin membesar dan menjalar ke rumah milik Mahtuq, sehingga warga segera meminta bantuan kepada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Baureno.
Setelah menerima laporan, pihaknya segera mengirimkan 4 unit mobil pemadam kebakaran, masing-masing 2 unit dari Dinas Damkar Pos Baureno dan 2 unit dari Pos Bojonegoro Kota, berikut 16 personel.
"Kebakaran diperkirakan mulai terjadi pukul 00.13 WIB, dan Dinas Damkar Pos Baureno menerima laporan pada pukul 02.20 WIB. Petugas tiba di lokasi pukul 02.32 WIB, dan api benar-benar dapat dipadamkan pada pukul 04.15 WIB," kata Ahmad Adi Winarto.
Adi Winarto menjelaskan bahwa akibat kebakaran tersebut korban Anas ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 300 juta. Sementara korban Mahtuq, ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 200 juta.
ADVERTISEMENT
"Korban jiwa nihil. Total kerugian material ditaksir mencapai 500 juta rupiah," kata Adi Winarto. (dan/imm)
Reporter: Dan Kuswan
Edtor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com