Harga Cabai di Bojonegoro Tembus Rp 60 Ribu Per Kilogram

Konten Media Partner
16 Juli 2019 14:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Salah seorang pedagang bumbu dapur di Pasat Desa Sumberrejo Bojongoro saat ditemui awak media ini Selasa (16/07/2019)
Bojonegoro - Jelang perayaan Iduladha 1440 Hijriyah, harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bojonegoro terus melambung tinggi. Di Pasar Desa Sumberrejo, harga cabai hingga menembus Rp 60 ribu rupiah per kilogram, terutama untuk cabai rawit merah dan cabai merah keriting (tampar).
ADVERTISEMENT
Para pedagang menduga kenaikan harga cabai ini terjadi karena menipisnya stok di pasaran, akibat dampak kekeringan yang membuat petani gagal panen.
Salah seorang pedagang bumbu dapur di Pasat Desa Sumberrejo Bojongoro saat ditemui awak media ini Selasa (16/07/2019)
Salah seorang pedagang bumbu dapur di Pasat Desa Sumberrejo, Budianto (45), ditemui awak media ini Selasa (16/07/2019) menuturkan bahwa melambungnya harga cabai tersebut melonjak drastis sejak sepekan terakhir. Sebelumnya, hargaberada di kisaran harga Rp 15 ribu per kilogram namun kini sudah menembus harga Rp 60 ribu rupiah per kilogramnya, terutama cabai rawit merah dan cabai keriting atau cabai tampar.
Sementara untuk cabai rawit hijau yang semulah harganya di kisaran Rp 10 ribu, saat ini harganya berada di kisaran Rp 40 ribu per kilogram. Dan untuk cabai merah besar (plompong), yanngg semula berada di kisarab harga Rp 15 ribu, saat ini mencapai Rp 50 ribu per kilogram
ADVERTISEMENT
"Naik cukup signifikan dibanding harga awal yang hanya berkisar 10 sampai 15 ribu rupiah per kilogramnya," tutur Budiono.
Saat ditanya apa penyebab naiknya harga cabai tersebut, Budianto menduga akibat menipisnya stok cabai di pasaran akibat musim kemarau yang menyebabkan kekeringan sehingga membuat para petani di daerah penghasil cabai mengalami gagal panen. Selain itu, tingginya harga cabai ini diperkirakan akan berlanjut, setidaknya hingga lebaran iduladha mendatang.
"Kemungkinan tingginya harga cabai masih berhahan hingga perayaan hari raya Iduladha mendatang," tuturnya.
Seorang pembeli cabai yang ditemui awak mediai ini, Lelly Zatin Nuha (24) yang juga pengelola sebuah rumah makan di Kecamatan Sumberrejo mengungkapkan bahwa sejak dua minggu lalu harga cabai rawit di pasar Sumberrejo sudah mulai mengalami kenaikan.
ADVERTISEMENT
“Hari ini harga cabai rawit merah 62 ribu per kilonya. Untuk cabai merah keriting, 62 ribu per kilonya,” jelasnya.
Meski kenaikan harga tersebut tergolong cukup mahal, namun dirinya tetap saja harus membeli cabai rawit maupun cabai keriting, mengingat cabai rawit merupakan bumbu utama bagi rumah makan yang dikelolanya.
“Harganya cukup tinggi, semoga segera turun kembali,” harapnya. (mul/imm)
Penulis: Muliyanto
Editor: Imam Nurcahyo
Artikel ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com