Hari Kartini, Bupati Blora Pesan Agar Ibu-Ibu Jadi Kartini Matoh

Konten Media Partner
22 April 2019 17:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Blora Djoko Nugroho, saat pimpin upacara Peringatan Hari Kartini ke 140 di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Blora. Senin (22/04/2019)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Blora Djoko Nugroho, saat pimpin upacara Peringatan Hari Kartini ke 140 di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Blora. Senin (22/04/2019)
ADVERTISEMENT
Blora - Peringatan Hari Kartini ke 140 tingkat Kabupaten Blora dilaksanakan pada Senin (22/04/2019) dengan melaksanakan Upacara Bendera, yang digelar di tiga titik. Titik pertama di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Blora, titik kedua di halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Blora serta titik ketiga di halaman Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Blora.
ADVERTISEMENT
Bupati Djoko Nugroho, yang hadir dan menjadi inspektur upacara dalam sambutannya berharap agar dalam peringatan Hari Kartini ke 140, ibu-ibu di Kabupaten Blora dapat menjadi Kartini-Kartini masa kini yang matoh dan mbayani.
“Saya lihat kaum perempuan, khususnya ibu-ibu di Blora ini sudah hebat-hebat. Selamat Hari Kartini ke 140 untuk ibu-ibu hebat di Kabupaten Blora. Jadilah Kartini-Kartini masa kini yang matoh dan mbayani. Matoh dan mbayani di lingkungan keluarga, lingkungan profesi pekerjaan dan lingkungan masyarakat,” ucap Bupati.
Bupati Blora Djoko Nugroho, saat beri sambutan dalam upacara Peringatan Hari Kartini ke 140 di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Blora. Senin (22/04/2019)
Menurut Bupati, perempuan perlu menyadari potensinya sebagai instrumen yang efektif bagi pendidikan. Utamanya ibu adalah kunci dalam pendidikan bagi keluarga karena kedekatannya dengan anak-anak, sehingga ibu memahami benar apa yang menjadi ketertarikan anak-anak masa kini.
ADVERTISEMENT
“Ibu-ibu sekarang merupakan bagian dari generasi milenial, yang penuh dengan inovasi, terlepas dari gender. Maka tidak heran apabila ibu-ibu sekarang dapat menjangkau apa yang menjadi perhatian dan aspirasi kaum milenial. Ini merupakan salah satu wujud keberhasilan emansipasi wanita yang diperjuangkan oleh RA Kartini,” tutur Bupati melanjutkan.
Selain memperingati Hari Kartini ke 140, upacara tersebut juga dirangkaikan dengan Peringatan Hari Otonomi Daerah (OTODA) ke XXIII. Di mana Bupati Djoko Nugroho menyampaikan tema Hari OTODA kali ini adalah “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia yang lebih Baik melalui Penyelenggaraan Otonomi Daerah yang Kreatif dan Inovatif”.
“Dengan tema tersebut diharapkan tujuan utama Otonomi Daerah, yaitu peningkatan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas pelayanan publik dan peningkatan daya saing, kreatifitas, serta inovasi yang mengandalkan kekhasan daerah dapat terwujud, dengan syarat otonomi daerah diselenggarakan secara akuntabel, transparan, berkepastian hukum, dan partisipatif,” kata Bupati.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan tiga hal pokok yang harus dilakukan pemerintah untuk menyukseskan otonomi daerah. Yakni pertama mewujudkan Integritas dan etika profesionalisme bagi para pemimpin dan penyelenggara pemerintahan daerah, kedua berkomitmen untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), dan ketiga upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, melalui peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan daya saing perekonomian daerah.
Turut hadir dalam upacara tersebut, jajaran Forkopimda, seluruh organisasi wanita se Kabupaten Blora, OPD, ASN, TNI dan Polri. Di depan seluruh peserta upacara, Bupati mengucapkan selamat Hari Kartini kepada seluruh ibu-ibu dan perempuan di Kabupaten Blora.
Usai upacara, seluruh organisasi wanita se Kabupaten Blora bersama Panitia Peringatan Hari Kartini ke 140 yang dipimpin Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, Dra Hj Umi Kulsum Djoko Nugroho, melanjutkan kegiatan dengan ziarah dan doa bersama ke Makam Pahlawan Nasional RA Kartini yang berada di Desa Bulu Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang.
ADVERTISEMENT
Ziarah diikuti oleh PKK Kabupaten Blora, Dharma Wanita, Bhayangkari Polres Blora, Persit Kartika Candra Kirana Kodim 0721/Blora, Adhyaksa Dharmakarini Kejaksaan Negeri Blora, Polwan, Muslimat, Aisyiyah dan organisasi wanita lainnya. (teg/imm)
Reporter: Priyo SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Artikel ini pertama kali terbit di: https://beritabojonegoro.com