HSN 2021: Pemkab Bojonegoro Beri Penghargaan pada 7 Santri Berprestasi

Konten Media Partner
22 Oktober 2021 16:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah saat memberikan penghargaan kepada santri berprestasi, dalam upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021, di Pendopo Pemkab. Jumat (22/10/2021) (foto: dok istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah saat memberikan penghargaan kepada santri berprestasi, dalam upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021, di Pendopo Pemkab. Jumat (22/10/2021) (foto: dok istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Dalam upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021, yang digelar di Pendopo Pemkab, Jumat (22/10/2021), Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah memberikan penghargaan kepada 7 santri berprestasi.
ADVERTISEMENT
Penghargaan ini merupakan apresiasi Pemkab Bojonegoro atas kontribusi santri dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berprestasi, dan luhur budi.
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan Tema Hari Santri Nasional 2021 yaitu "Santri Siaga Jiwa Raga".
"Tema ini bukan tanpa pertimbangan yang matang. Pengertian Santri Siaga Jiwa dan Raga adalah dalam kaitannya dengan membela tanah air dan dalam mempertahankan persatuan negara tercinta, Negara Indonesia." kata Bupati Anna Muawanah.
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah saat foto bersama usai memberikan penghargaan kepada santri berprestasi, dalam upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021, di Pendopo Pemkab. Jumat (22/10/2021) (foto: dok istimewa)
Bupati menyampaikan bahwa melalui peringatan Hari Santri Nasional 2021 ini, pihaknya mengajak para santri untuk bersiaga jiwa, menjaga kesucian hati dan akhlak, berpegang teguh pada akidah, nilai, dan ajaran Islam rahmatan lil’alamin, serta tradisi luhur bangsa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian santri tidak akan pernah memberikan celah masuknya ancaman ideologi yang dapat merusak pemikiran dan komitmen terhadap persatuan dan kesatuan Indonesia.
“Tetaplah juga bersiaga raga, yang berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri didedikasikan untuk Indonesia,” kata Bupati Anna Muawanah.
Sementara itu, salah satu penerima penghargaan Mohammad Irsyad Nahari dari Desa Bulu, Kecamatan Sugihwaras, yang merupakan utusan dari pondok pesantren Al-Charish, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, mengaku sangat senang dengan apresiasi yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro.
“Semoga akan menjadi penyemangat dan motivasi saya untuk berprestasi lebih baik lagi,” tutur Irsyad.
Hal senada juga dituturkan oleh santriwati Khilyatul Badi’ah, Juara Pertama lomba baca kitab kuning asal Desa Kedungdowo, Kecamatan Balen, yang juga merupakan utusan dari Pondok Pesantren al-Charish, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander. Dirinya berharap agar apresiasi yang diberikan oleh Pemkab Bojonegoro akan terus berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Semoga apresiasi ini akan terus berlanjut, agar memberikan semangat kepada santri untuk ikut serta dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia, khususnya di Kabupaten Bojonegoro," kata Khilyatul Badi’ah.
Berikut ini 7 penerima penghargaan dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN) 2021:
1).KH Alamul Huda MA dari Pengasuh Ponpes Ar-Rosyid, Kecamatan Dander, Juara I Lomba Video Inovasi Pesantren;
2).Mohammad Irsyad Nahari dari PP Al-Charish Kecamatan Dander, Juara 1 Lomba Baca Kitab Kuning (PA);
3).Khiyatul Badi’ah dari PP Al-Charish Kecamatan Dander, Juara 1 Lomba Baca Kitab Kuning (PI);
4).Laili Qiro’atun Nasihah dari MDT Abu Dzarin Nabin Banat Dander, Juara 1 Lomba Dai tingkat MDT;
5).Salsabila Eka Putri Manggaraini dari TPQ Nurul Ulum, Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro, Juara 1 Lomba Pildacil Tingkat TPQ (LPQ);
ADVERTISEMENT
6).Nayfa Syafa Fitria Romli dari TPQ At-Taqwa, Desa Banjarejo, Kota Bojonegoro, Juara 1 Lomba Tartil Tingkat TPQ (LPQ);
7).Florista Khanza Safira dari RA Desa Karangdowo, Kecamatan Sumberrejo, Juara 1 Lomba Hafalan Surat Pendek Tingkat PAUD QU. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublis di: https://beritabojonegoro.com