Pekerja Asal Jogjakarta Meninggal Dunia di Bojonegoro

Konten Media Partner
11 Oktober 2019 12:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas saat lakukan identifikasi dan olah TKP, kematian Ngadiyo (57) warga Jogjakarta, yang meninggal dunia di rumah Sugiman (60), di Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo Bojonegoro. Kamis (10/10/2019)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas saat lakukan identifikasi dan olah TKP, kematian Ngadiyo (57) warga Jogjakarta, yang meninggal dunia di rumah Sugiman (60), di Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo Bojonegoro. Kamis (10/10/2019)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang lelaki bernama Ngadiyo (57) Warga Dusun Wintaos Desa Girimulyo Kecamatan Panggang Kabupaten Gunung Kidul, Jogjakarta, pada Kamis (10/10/2019) sekira puku 19.00 WIB, meninggal dunia saat sedang berada di rumah Sugiman (60), di Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro.
ADVERTISEMENT
Sebelum meninggal, sejak dua minggu lalu korban bersama seorang rekannya yang bernama Karsiyo (72) warga Desa Tambakromo Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul, Jogjakarta, sedang bekerja sebagai pekerja bangunan di rumah Sugiman (60), di Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro.
Selama bekerja tersebut, korban bersama rekannya (Karsiyo) tinggal di rumah Sugiman. Diduga, penyebab kematian korban karena serangan jantung koroner.
Petugas saat lakukan identifikasi dan olah TKP, kematian Ngadiyo (57) warga Jogjakarta, yang meninggal dunia di rumah Sugiman (60), di Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo Bojonegoro. Kamis (10/10/2019)
Menurut keterangan Kapolsek Tambakrejo, Iptu Mujiono, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula, pada Kamis (10/10/2019) sekira pukul 19.00 WIB, korban bersama saksi Karsiyo, sedang tidur-tiduran di ruang tamu rumah milik Sugiman, sambil melihat-lihat handphone masing-masing.
"Karena merasa sepi, saksi Karsiyo menengok pada korban dan melihat pada korban. Saat itu korban diketahui telah meninggal dunia." kata Kapolsek
ADVERTISEMENT
Mengetahui kejadian tersebut, saksi Karsiyo kemudian memanggil sasksi Sugiman, yang selanjutnya peristiwa tersebut dilaporkan pada perangkat desa setempat dan diteruskan pada pihak kepolisian.
Berdasarkan hasil olah TKP, saat korban menggunakan pakaian celana pendek warna biru dan kaos warna putih. Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan luar oleh dokter Puskesmas Tambakrejo, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
"Dari pemeriksaan medis, diduga korban meninggal karena sakit jantung koroner. Korban juga menderita sakit hernia yang sudah lama," kata Kapolsek.
Selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. (red/imm)
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Artikel ini telah terbit di: https://beritabojonegoro.com
ADVERTISEMENT