Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten Media Partner
Pelajar Asal Bojonegoro, Meninggal Tenggelam di Pemandian Krawak Montong Tuban
30 Maret 2018 15:49 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Kapas) - Seorang remaja yang masih berstatus pelajar SMPN 5 Bojonegoro, bernama Ananda Fatur Rohman bin Abdul Latif (15), warga Desa Mojodeso RT 006 RW 001 Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, pada Jumat (30/03/2018) sekira pukul 10.30 WIB pagi tadi, ditemukan meninggal dunia di Kedung Londo atau pemandian sumber mata air Krawak turut wilayah Desa Guwoterus Kecamatan Montong Kabupaten Tuban.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, korban bersama lima orang temannya sedang mandi di pemandian tersebut, namun tiba-tiba korban berteriak meminta tolong pada teman-temannya karena tenggelam. Seorang temannya sudah berupaya menolong, namun korban terlepas dan akhirnya tenggelam. Setelah dilakukan pencarian oleh warga sekitar, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludiono, ketika dihubungi awak media ini melalui sambungan telepon seluler menjelaskan bahwa koronologi peristiwa tersebut bermula, pada Jumat (30/03/2018) sekira pukul 08.30 WIB, korban bersama lima orang teman sekolahnya, yaitu Tegar Praduta Putra (14), Diki Hermawan (16), Ahmad Salman (15), Abdurob (15) dan Dicky Munif (15), berangkat menuju pemandian sumber air Krawak, yang berada di Desa Guwoterus Kecamatan Montong Kabupaten Tuban.
ADVERTISEMENT
“Sekira pukul 10.00 WIB, korban dan teman-temannya tiba dan langsung mandi di pemandian tersebut,” jelas Joko Ludiono.
Joko menambahkan, bahwasanya saat itu tanpa sepengetahuan teman-temannya, korban bermain sendirian, terpisah dari teman-temannya yang lain dan tiba-tiba korban minta tolong pada teman-temannya.
“Mendengan korban minta tolong, salah seorang temannya langsung berusaha menolong namun karena kuwalahan akhirnya korban terlepas,” terang Joko Ludiono.
Warga sekitar yang melihat peristiwa tersebut segera membantu melakukan pencarian, hingga akhirnya korban berhasil ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Oleh warga korban selanjutnya dievakuai dan peristiwa tersebut dilaporkan pada pihak berwajib,” imbuh Joko.
Masih menurut Joko, berdasarkan hasil olah TKP dan identifikasi oleh pihak kepolisian dan tim medis dari Puskesmas Montong, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
ADVERTISEMENT
“Penyebab kematian korban murni karena tenggelam. Diduga korban tidak bisa berenang sedangkan kedalaman pemandian tersebut sekitar empat meter,” lanjut Joko.
Secara terpisah, Kapolsek Kapas, AKP Ngatimin SH, kepada media ini menerangkan bahwa jenazah korban Ananda Fatur Rohman bin Abdul Latif (15), tiba di rumah duka di Desa Mojodeso RT 006 RW 001 Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro sekira pukul 14.30 WIB siang tadi.
“Jenazah dibawa dengan menggunakan ambulance dari Montong,” jelas Kapolsek.
Kapolsek menambahkan bahwa atas terjadinya peristiwa tersebut, keluarga korban telah menerima sebagai musibah dan tidak akan menutut siapapun.
“Jenazah korban akan dikebumikan sore ini juga,” pungkas Kapolsek. (red/imm)