Pemkab Bojonegoro Wacanakan Kecamatan Trucuk Sebagai 'Border City'

Konten Media Partner
29 Januari 2020 23:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat membuka Rakor Indeks Desa Membangun dalam rangka Peningkatan Kriteria Desa Mandiri, Maju dan Desa Berkembang, di Pendapa Pemkab Bojonegoro, Rabu (29/01/2020).
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat membuka Rakor Indeks Desa Membangun dalam rangka Peningkatan Kriteria Desa Mandiri, Maju dan Desa Berkembang, di Pendapa Pemkab Bojonegoro, Rabu (29/01/2020).
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro mewacanakan untuk mengembangkan kawasan di sekitar wilayah jembatan Sosrodilogo, kususnya Desa Tulungrejo dan Desa Trucuk, dan Kecamatan Trucuk umumnya, untuk menjadi kawasan border city.
ADVERTISEMENT
Pengembangan kawasan border city tersebut sebagai upaya untuk peningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah Kecamatan Trucuk dan sekitarnya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Indeks Desa Membangun dalam rangka Peningkatan Kriteria Desa Mandiri, Maju dan Desa Berkembang, di Kabupaten Bojonegoro, di Pendapa Pemkab Bojonegoro, Rabu (29/01/2020).
Menurut Bupati, dirinya sudah meminta kepada Camat Trucuk untuk memberikan perhatian khusus dan segera melakukan komunikasi dengan para pihak, terutama Kepala Desa Tulungrejo dan Kepala Desa Trucuk, guna merealisasikan wacana pengembangan border city tersebut.
"Saya tadi pagi keliling naik jembatan ke Desa Tulungrejo dan Desa Trucuk, saya lihat pertaniannya sudah bagus, tapi jalannya kurang bagus. Saya sudah bilang pada pak camat, segera dipanggil dan dirapatkan, karena ke depan Trucuk ini sebagai border city," kata Bupati.
ADVERTISEMENT
Bupati juga berharap agar rencana pengembangan Kecamatan Trucuk menjadi border city tersebut mendapat perhatian khusus. "Yang lain bukan tidak diperhatikan. Semua diperhatikan, dengan ciri khas masing-masing dan dengan kebutuhan yang kita teropong. Tentunya tidak semuanya sama." kata Bupati mengimbuhkan.
Camat Trucuk, Heru Sugiharto SE MM, saat menggelar rapat dengan Pemdes Tulungrejo dan Pemdes Trucuk, guna menindaklanjuti wacana pengembangan border city di kawasan Kecamatan Trucuk. Rabu (29/01/2020)
Camat Trucuk, Heru Sugiharto SE MM, dikonfirmasi awak media ini mengungkapkan bahwa usai mendapat arahan dari Bupati Anna Muawanah, pihaknya segera melakuakn serangkaian pertemuan dengan Pemerintah Desa Tulungrejo dan Pemerintah Desa Trucuk, guna menindaklanjuti wacana pengembangan border city di kawasan Kecamatan Trucuk.
"Kami sudah menggelar rapat. Saat ini kami sedang menata kawasan di sekitar Jembatan Sosrodilogo tersebut untuk menjadi lokasi wisata kuliner. Tentunya gagasan ini harus didukung oleh seluruh stakeholder dan masyarakat setempat, agar wacana pengembangan border city dapat terwujud." kata Heru Sugiharto.
ADVERTISEMENT
Heru juga menuturkan bahwa pihaknya juga berharap ke depan akan ada lebih banyak lagi event-event budaya maupun event wisata, di kawasan Jembatan Sosrodilogo. Pihaknya akan memfasilitasi para pelaku usaha hiburan dan para pelaku seni atau budaya, yang akan tampil di kawasan tersebut.
"Dengan adanya kesenian atau hiburan yang tampil di bawah Jembatan Sosrodilogo, tentunya akan menjadi bagian promosi wilayah Trucuk sebagai border city," kata Heru mengimbuhkan.
Di akhir keterangannya, Heru berharap kepada Pemkab Bojonegoro untuk segera melakukan percepatan pembangunan infrastruktur dan sarana penunjang border city tersebut.
"Utamanya percepatan pembanguan jalan akses, sebagai penunjang border city, yang akan berdampak pada peningkatan produktifitas ekonomi masyarakat," katanya.
Kepala Desa Tulungrejo Kecamatan Trucuk, Darto SE, kepada awak media ini menuturkan bahwa pihaknya menyambut baik wacana pengembangan border city oleh Pemkab Bojonegoro. Menurutnya, Pemerintah Desa Tulungrejo akan segera menggelar musyawarah dengan seluruh elemen masyarakat, guna menampung saran dan masukan dari masyarakat tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ya setelah ini akan kami musyawarahkan dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda dan warga masyarakat serta lembaga-lembaga yang ada di desa." kata Darto SE.
Darto juga berharap bahwa dengan adanya pengembangan kawasan Kecamatan Trucuk menjadi border city tersebut nantinya mampu meingkatkan kesejahteraan masyarakat di desanya.
"Harapan kami apa yang direncanakan oleh Pemkab Bojonegoro tersebut dapat segera terealisasi." tuturnya berharap. (dan/imm)
Reporter: Dan Kuswan SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Artikel ini pertama kali terbit di: https://beritabojonegoro.com