Rumah Pengolahan Minyak di Tambang Sumur Minyak Tua di Bojonegoro Terbakar

Peristiwa kebakaran bangunan rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, di lokasi Sumur Tua di Desa Hargomulyo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro. Minggu (18/07/2021) (istimewa)

Bojonegoro - Peristiwa kebakaran terjadi Minggu (18/07/2021) sekira pukul 08.00 WIB menghanguskan bangunan rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, serta minyak mentah dan solar hasil penyulingan, milik kelompok penambang tradisional, di lokasi Sumur Tua D-122, turut Dusun Dangilo, Desa Hargomulyo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Bangunan rumah rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, serta minyak tersebut diketahui milik Nasrudin (45), warga Desa Mergoasri RT 002 RW 001, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.

Diduga, penyebab kebakaran atau sumber api berasal minyak mentah yang disuling menetes ke api tungku atau dapur penyulingan, yang kemudian apinya membesar dan membakar bangunan rumah berikut peralatan peyulingan minyak, serta minyak mentah dan solar hasil penyulingan yang ada di sekitar rumah tersebut.

Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut, sementara kerugian material ditaksir mencapai Rp 50 juta.

Peristiwa kebakaran bangunan rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, di lokasi Sumur Tua di Desa Hargomulyo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro. Minggu (18/07/2021) (istimewa)

Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Kedewan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yaban SE, bahwa kronologi kebakaran tersebut bermula pada Minggu (18/07/2021) sekira pukul 07.00 WIB, korban atau pemilik tambang minyak sumur tua tersebut datang ke lokasi.

Saat itu, korban bertemu dengan seorang pegawainya yang bernama Yogi (40) yang sedang menyuling minyah mentah.

"Saat itu korban melihat api penggodokan sudah mengecil. Selanjutnya korban pegi meninggal lokasi tersebut untuk bertemu dengan seseorang," kata Kapolsek Kedewan AKP Yaban SE.

Selang 30 menit kemudian korban kembali ke lokasi dan saat itu korban melihat api sudah membesar dan membakar bangunan rumah rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, serta minyak mentah, yang ada di lokasi kejadian, sehingga korban segera meminta bantuan pada Dinas Pemadam Kebakaran Pos Padangan.

"Selanjutnya datang 2 unit mobil pemadam kebakaran untuk membantu memadamkan api, namun bangunan rumah berikut sejumlah peralatan peyulingan minyak, serta minyak mentah milik korban sudah hangus terbakar." kata Kapolsek.

Dari hasil oleh tempat kejadian perkara, bangunan rumah yang terbakar tersebut berukuran panjang 12 meter dan lebar 6 meter. Selain itu, peralatan penyulingan minyak berikut 10 tangki minyak solar hasil penyulingan, masing-masing berisi 1.000 liter, dan 1 tangki minyak mentah berisi 1.000 liter, turut hangus terbakar.

Sementara, penyebab kebakaran atau sumber api diduga berasal minyak mentah yang disuling menetes ke api tungku atau dapur penyulingan, yang kemudian apinya membesar dan membakar bangunan rumah berikut peralatan minyak mentah yang ada di lokasi kejadian.

"Korban jiwa nihil. Kerugian material ditaksir mencapai 50 juta rupiah," kata Kapolsek Kedewan, AKP Yaban SE.

Petugas saat lakukan pemadaman kebakaran bangunan rumah dan sejumlah peralatan peyulingan minyak, di lokasi Sumur Tua di Desa Hargomulyo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro. Minggu (18/07/2021) (istimewa)

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman dan Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Adi Winarto SH MKn, menjelaskan bahwa Dinas Pemadam Kebakaran Pos Padangan menerima laporan pada pukul 08.51 WIB. Selanjutnya pihaknya mengirimkan 2 unit armada beserta 5 personel.

"Petugas tiba di lokasi kejadian pukul 09.18 WIB. Selesai pemadaman pukul 10.15 WIB." kata Ahmad Adi Winarto. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com