Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Belum Ditemukan

Konten Media Partner
24 Mei 2022 14:14 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap Ahmad Taufiq (32), warga Desa Gedongarum, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, yang tenggelam di Bengawan Solo. (foto: dok istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap Ahmad Taufiq (32), warga Desa Gedongarum, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, yang tenggelam di Bengawan Solo. (foto: dok istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang laki-laki bernama Ahmad Taufiq (32), warga Dusun Dondong, Desa Gedongarum RT 002 RW 001, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Senin (23/05/2022) dilaporkan tenggelam di Sungai Bengawan Solo desa setempat
ADVERTISEMENT
Tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (24/05/2022), kembali melakukan pencarian terhadap korban, namun hingga pukul 12.00 WIB siang ini, korban masih belum ditemukan.
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap Ahmad Taufiq (32), warga Desa Gedongarum, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, yang tenggelam di Bengawan Solo. (foto: dok istimewa)
Kapolsek Kanor, Polres Bojonegoro, AKP Nugroho Basuki, menjelaskan bahwa sejak dilaporkan tenggelam, Tim SAR Gabungan sudah berupaya melakukan pencarian, namun hingga Senin malam, korban belum ditemukan sehingga untuk sementara pencarian dihentikan.
Selanjutnya pada Selasa (24/05/2022), pencarian kembali dilanjutkan. Menurutnya, dalam pencarian hari ini, Tim SAR Gabungan menerjunkan 7 perahu karet bermesin berikut 50 personel.
"Mulai pagi ini Tim SAR Gabungan, dari BPBD Bojonegoro bersama aparat dari TNI, Polri, dan warga setempat, serta sejumlah relawan, kembali melakukan pencarian terhadap korban. Proses pencarian masih berlangsung dan hingga siang ini, korban masih belum ditemukan," kata AKP Nugroho Basuki.
ADVERTISEMENT
Ahmad Taufiq (32), warga Dusun Dondong, Desa Gedongarum RT 002 RW 001, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, diduga tenggelam di Sungai Bengawan Solo di desa setempat, karena sehari sebelumnya, korban diketahui sedang duduk termenung di pinggir Sungai Bengawan Solo, namun hingga malam hari, korban tak kunjung pulang, sehingga keluarganya berupaya melakukan pencarian.
Dalam pencarian tersebut, sandal korban ditemukan di pinggir Sungai Bengawan Solo namun korban tidak diketahui keberadannya, dan diduga korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com