Warga Bojonegoro Yang Hanyut Terseret Banjir Bandang, Belum Ditemukan

Konten Media Partner
29 Mei 2020 13:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim SAR Gabungan bersama aparat dan masyarakat, saat lakukan pencarian korban Heru Setiawan (27) warga Desa Senganten Kecamatan Gondang yang dilaporkan hanyut terseret arus sungai di desa setempat. Kamis (28/05/2019)
zoom-in-whitePerbesar
Tim SAR Gabungan bersama aparat dan masyarakat, saat lakukan pencarian korban Heru Setiawan (27) warga Desa Senganten Kecamatan Gondang yang dilaporkan hanyut terseret arus sungai di desa setempat. Kamis (28/05/2019)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro bersama aparat dari Kecamatan Gondang dan perangkat desa serta masyarakat setempat, masih terus melakukan pencarian terhadap Heru Setiawan (27) warga Dukuh Tliweng Desa Senganten RT 015 RW 004 Kecamatan Gondang Kabupaten Bojonegoro, yang dilaporkan hanyut terseret arus Kali Kandangan yang berada di Desa setempat pada Kamis (28/05/2020) pukul 15.30 WIB kemarin.
ADVERTISEMENT
Hingga berita ini ditulis pada Jumat (29/05/2020) pukul 12.00 WIB siang ini, korban masih belum ditemukan.
Koordinator Tim SAR Gabungan BPBD Bojonegoro, Yudi Hendro Kartono SE, kapada media ini menjelaskan, dalam pencarian hari ini Tim Sar Gabungan dari BPBD Bojonegoro menerjunkan 16 personel, di tambah aparat dari Kecamatan Gondang bersama perangkat desa setempat sebanyak 10 personel. Selain itu pencarian juga dibantu oleh warga masyarakat dan dari anngota komunitas perguruan silat dari wilayah kecamatan setempat.
"Pencarian sudah kita mulai sejak pagi tadi. Pencarian kami laksanakan secara manual dengan melakukan penyisiran dan penyelaman, mengingat saat ini banjir telah surut, sehingga tidak memungkinkan menggunakan perahu bermesin," kata Yudi.
Menurutnya, pencarian dibagi menjadi 4 tim, di mana tim pertama melakukan peyisiran dari lokasi kejadian hingga ke Jembatan Gondang dan tim kedua melakukan penyisiran sebaliknya, dari sisi sungai yang berseberangan, mulai dari Jambatan Gondang hingga ke lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
Kemudian tim ketiga melakukan penyisiran dari jembatan Gondang hingga ke muara sungai di Waduk Pacal. Dan tim keeempat melakukan penyirisan sebaliknya, dari muara sungai di Waduk Pacal hingga ke Jembatan Gondang.
"Selain melakukan penyisiran, pada lokasi tertentu kita juga lakukan penyelaman. Hingga pukul 12.00 WIB siang ini, korban masih belum ditemukan. Mohon doanya semoga segera ditemukan," tutur Yudi Hendro Kartono.
Tim SAR Gabungan bersama aparat dan masyarakat, saat lakukan pencarian korban Heru Setiawan (27) warga Desa Senganten Kecamatan Gondang yang dilaporkan hanyut terseret arus sungai di desa setempat. Kamis (28/05/2019)
Diberitakan sebelumnya, akibat hujan deras yang terjadi pada Kamis (28/05/2020) kemarin siang, mengakibatkan Kali Kandangan yang merupakan anak sungai Pacal, yang berada di Desa Senganten Kecamatan Gondang Kabupaten Bojonegoro, meluap.
Saat itu, korban Heru Setiawan (27) bersama bersama saksi Abdul Rohman (24) sedang berada di ladang yang lokasinya di kawasan hutan RPH Gondang BKPH Gondang dan sekira pukul 15.30 WIB, korban bersama saksi Abdul Rohman bermaksud pulang dari ladang tersebut.
ADVERTISEMENT
Saat dalam perjalanan pulang atau sesampainya di Kali Kandangan tersebut ternyata kondisi ainya sedang meluap dan arus airnya cukup deras, namun mereka berdua nekat untuk menyeberang sungai tersebut.
Setelah keduanya berada di dalam sungai dan baru beberapa langkah menyeberang, korban Heru Setiawan terseret arus sungai. Saksi Abdul Rohman berusaha menolong dengan memegang tangan korban, namun karena derasnya arus air, saksi Abdul Rohman tidak kuat memegang tangan korban sehingga korban hanyut terseret arus air sungai tersebut.
Kemudian saksi Abdul Rohman segera melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa setempat untuk membantu melakukan pencarian terhadap korban,namun hingga berita ini ditulis, korban masih belum ditemukan. (red/imm)
Reporter: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
ADVERTISEMENT
Publisher: Imam Nurcahyo
Artikel ini telah terbit di: https://beritabojonegoro.com