Aksi Copet di Konser Ambyar Didi Kempot di Ponorogo, Puluhan HP Raib

beritajatimcom
Portal berita update Jawa Timur, Surabaya, Malang, Banyuwangi, Jember, Madura, Kediri, Bojonegoro, Madiun, Malang, Gresik, Sidoarjo. Ngawi, Tuban, Lamongan, Trenggalek, Tulunggagung, Pacitan, Situbondo, Kota Batu dan lain-lain
Konten dari Pengguna
11 Desember 2019 18:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari beritajatimcom tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aksi Copet di Konser Ambyar Didi Kempot di Ponorogo, Puluhan HP Raib
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ponorogo (beritajatim.com) – Konser Ambyar yang mendatangkan The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot pada Selasa malam (10/12/2019) berlangsung meriah.
ADVERTISEMENT
Ribuan warga memadati alun-alun Ponorogo hanya melihat performance dari pencipta lagu-lagu hit bertema patah hati itu. Namun dari kemeriahan, menyisakan cerita yang tidak mengenakkan. Yakni cerita dari penonton yang banyak kehilangan handphone.
”Secara umum kegiatan pengamanan konser ambyar tadi malam berjalan lancar, gangguan kamtibnas tidak ada. Namun banyak penonton yang kehilangan telepon selulernya,” kata Kabag Ops Polres Ponorogo Kompol Basuki Nugroho, Rabu (11/12/2019).
Tadi malam, usai konser banyak sekali penonton yang mendatangi polisi untuk mengadukan bahwa dirinya kehilangan HP. Namun, polisi juga tidak serta merta menerima seluruh korban yang kehilangan.
Polisi juga harus selektif, karena pihaknya juga butuh bukti. Apakah HP-nya tersebut resmi atau tidak. Jadi saat melaporkan harus menunjukkan bukti kepemilikan. Misalnya membawa boxnya karena disitu ada imei dan nota pembelian.
ADVERTISEMENT
Sehinga bila memang itu pemiliknya adalah korban. Polisi akan bekerjasama dengan pihak telkom untuk untuk melacak dan akan memblokirnya.
”Setahu saya yang lapor ada 10-12 orang. Namanya sudah didata petugas piket dari tadi malam. Namun yang melapor secara resminya cuma hanya 4 orang,” katanya.
Menurut keterangan korban, modusnya terang-terangan mengambil HP. Jadi saat flashlight nyala di panggung langsung direbut dan langsung kabur. Untuk kehilangan perhiasan atau dompet tidak ada laporannya.
”Yang kami prioritaskan tentunya yang melaporkan secara resmi kepada Polres Ponorogo,” tutupnya. (end/ted)