Maut di Jalur Pantura, Truk Diesel Tabrak Tronton, 1 Sopir Tewas

Tuban (beritajatim.com) – Sebuah truk diesel menabrak dump truk tronton di Jalan Tuban-Surabaya, kawasan Hutan Pakah, Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jumat sore (12/7/2019).

Akibat kejadian tersebut, sopir truk diesel, Mohammad Yeni (27), warga Desa Plesungan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, tewas dengan kondisi luka parah. Tubuhnya terjepit di dalam badan kendaraan yang mengalami rusak berat. Sementara itu, pengemudi tronton, Sardi (53), warga Desa Katemas, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, selamat dan tidak mengalami luka.

Peristiwa kecelakaan maut di Jalur Pantura Tuban itu berawal saat truk diesel tanpa muatan berplat L 8117 CH melaju dari arah barat. Truk yang dikemudikan oleh Mohammad Yeni itu diduga melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga tidak bisa dikendalikan dengan baik.

“Truk diesel berjalan dari barat ke timur. Kemudian truk oleng ke kanan dan masuk jalur kanan,” jelas IPTU Nungki Sambodo, Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban.

Celakanya, ketika truk berwarna merah itu oleng dan masuk lajur kanan, dari arah berlawanan, muncul dump truk tronton berplat G 1592 KA yang dikemudikan oleh Sardi.

Truk diesel tanpa muatan itu kemudian menabrak bagian samping dump truk tronton yang berjalan di jalurnya itu. Bagian depan truk diesel ringsek dan Mohammad Yeni terjepit di dalam badan truk.

“Akibat dari kecelakaan itu, pengemudi truk diesel meninggal dunia. Korban meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit Dr R Koesma Tuban,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam peristiwa kecelakaan itu, kondisi yang truk diesel melintang di tengah jalan membuat arus lalu lintas terganggu. Setelah korban tewas dievakuasi, barulah kemudian kendaraan dievakuasi dari TKP. Selanjutnya, petugas unit Laka Sat Lantas Polres Tuban melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kecelakaan maut itu. [mut/ted]

---

Reporter: M. Muthohar