Berebut Tukar Uang di Ponorogo, 1 Jam Ludes

Ponorogo (beritajatim.com) – Sebanyak 400 nomor antrean penukaran uang layak edar di Ponorogo ludes dalam 1 jam, Kamis (23/5/2019). Acara penukaran uang layak edar ini diadakan oleh Bank Indonesia (BI) Kediri di Alun-alun Ponorogo. BI bekerjasama dengan Tidak hanya BI Kediri, namun juga ada BNI, BRI dan Bank Jatim.

“Saya gak dapat nomor antrean. Padahal sudah lama juga nunggunya. Ini saya mencoba warga lain yang cuma nukar sedikit, ” kata salah satu warga, Indra Putra, Kamis sore.

Sementara warga lain, Eka Ayu mendapatkan kupon. Warga Kelurahan Kertosari ini juga sudah antre mulai jam 13.00 wib. Padahal, penukaran baru dimulai pukul 14.00 wib.

“Saya rela antre dari siang. Demi uang layak edar yang akan diberikan kepada sepupu, ponakan dan anak-anak kecil,” jelasnya.

Sementara, tahun ini Bank Indonesia Kediri menyiapkan uang layak edar di Ponorogo khusus penukaran uang di Alun-alun, sebesar Rp 1 M lebih. Pun yang yang ditukar merupakan uang layak edar, bukan uang baru.

Dengan jumlah setiap orang maksimal Rp 3,7 juta. Kemudian uang tukaran terdiri dari pecahan Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu dan Rp 20 ribu.

“Kebijakan BI Kediri seperti itu. Berbeda dengan tahun lalu. Tahun ini uang layak edar bukan uang baru,” kata Penyelia PN dan Teller Bank Jatim,Vera Yuswanti, ditemui di lokasi.

Menurutnya, kebijakan tersebut juga sebagai edukasi kepada masyarakat bahwa memberikan angpau saat lebaran tidak perlu uang baru. “Bisa juga uang layak edar,”jelasnya.

Pun, menggalakkan partisipasi warga menggunakan transaksi non tunai. “Contohnya bisa memberi angpau berbentuk flash,”pungkasnya. [end/but]