Ini Dampak Positif Pembebasan Tarif Suramadu

Konten Media Partner
1 November 2018 9:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ini Dampak Positif Pembebasan Tarif Suramadu
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Malang (beritajatim.com) - Pengalihan status Jembatan Suramadu sebagai jalan tol menjadi jalan non tol adalah buah dan hasil perjuangan panjang ulama, tokoh masyarakat, para Bupati dan organisasi kemasyatakan Ikatan Kelurga Madura (IKAMA).
ADVERTISEMENT
Muhlis Ali, Sekretaris Jenderal DPP Ikatan Keluarga Madura (IKAMA), menjelaskan, upaya dan perjuangan seluruh komponen masyarakat Madura agar Jembatan Suramadu menjadi jalan non tol, karena Jembatan Suramadu adalah jalan satu-satunya akses dari pulau jawa (Surabaya) ke Pulau Madura.
Sehingga warga Madura menganggap sangat vital posisi Jembatan Suramadu sebagai akses keluar masuk.
“Hanya saja selama ini posisi Jembatan Suramadu sebagai jalan tol sangat memberatkan bagi warga Madura. Maka dari itu, setelah menjadi jalan non tol melalui keputusan Presiden, warga Madura sangat menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi,” tegas Muhlis Ali, Rabu (31/10/2018) malam di Malang, Jawa Timur.
Dimata IKAMA, kedepan dengan dibebaskannya biaya melintas di Jembatan Suramadu bagi semua kendaraan, diharapkan akan mempercepat mobilitas ekonomi di pulau Madura.
ADVERTISEMENT
Dan dampak positifnya pembebasan tarif Suramadu, lanjut Muhlis, para investor akan tertarik berinvestasi.
“Dampak positifnya sangat banyak. Antara lain pariwisata di pulau Madura akan semakin maju dan dapat menyerap tenaga kerja yang banyak, serta diharapkan warga Madura semakin sejahtera dan pulau Madura bisa sejajar dengan daerah lainnya,” beber Muhlis.
Muhlis yang juga Koordinator Nasional Kaukus Muda Nusantara menegaskan, merasa aneh kalau ada politisi yang tidak setuju, apalagi ada sekelompok orang yang melaporkan Presiden Jokowi gara-gara mengambil keputusan menjadikan Jembatan Suramadu sebagai jalan non tol.
“Harusnya kebijakan Presiden terkait Jembatan Suramadu didukung dan disambut baik sebagai upaya memajukan dan mensejahterakan warga Madura,” pungkas Muhlis. (yog/ted)