Kapolda: Pelaku Bom Pasuruan Diduga Pernah Serang Kapolsek

Konten Media Partner
5 Juli 2018 17:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda: Pelaku Bom Pasuruan Diduga Pernah Serang Kapolsek
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pasuruan (beritajatim.com) - Kapolda Jatim, Irjen Machfud Arifin, datang ke lokasi bom meledak di Jalan Pepaya, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7).
ADVERTISEMENT
Setiba di TKP, Irjen Machfud Arifin meminta keterangan sejumlah saksi dan juga sempat memeriksa kondisi rumah Saprani yang dikontrak Abdullah Anwar.
"Ada saksi yang mengatakan terduga pelaku juga sempat menyerang Kapolsek," ujar Machfud.
Ia juga mengatakan bahwa bom berdaya ledak rendah, jadi imbas ledakannya kecil. "Istri terduga pelaku yang ada di rumah saat kejadian juga tidak apa-apa," kata Kapolda Jatim usai sidak lokasi.
Dia menambahkan, pihak kepolisian saat ini juga telah menjinakkan sisa-sisa bahan peledak yang ada di dalam rumah dan memasang garis polisi di lokasi kejadian supaya tidak ada warga yang masuk.
"Kami juga menyita beberapa buku yang berisi tentang jihad. Namun demikian, kami masih belum menemukan, masuk dalam jaringan yang mana karena proses penyelidikan masih terus dilakukan," katanya.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, pihaknya belum mengetahui lebih detail tentang sosok terduga pelaku. Sebab yang bersangkutan masih dalam pengejaran.
Terkait kemungkinan terduga pelaku merupakan jaringan sel dari kelompok JAD (Jamaah Ansharut Daulah), Kapolda menjawab diplomatis. "Kami belum tahu. Yang pasti, yang bersangkutan berada di luar peta JAD yang kami telusuri," kata Kapolda.
Dari hasil penyisiran pula, dipastikan lokasi kejadian steril bahan peledak. "Sudah tidak ada (bahan peledak, Red)," kata pria dengan dua bintang di pundaknya itu.
Untuk korban anak pelaku, sambung Machfud, saat ini sudah dalam penanganan medis di rumah sakit karena luka yang diderita tidak terlalu parah. "Istri terduga pelaku saat ini sedang dalam pemeriksaan pihak kepolisian karena istri korban tidak mengalami luka pada saat ledakan tersebut terjadi," katanya.
ADVERTISEMENT
Kapolda Jatim juga menceritakan, identitas pelaku sudah dikantongi. Bahkan ada laporan yang mengatakan kalau korban sempat ditembak dengan menggunakan senapan angin oleh warga.
Diberitakan sebelumnya, ledakan bom terjadi di Jalan Pepaya, Kelurahan Pogar Kec. Bangil Kabupaten Pasuruan itu juga menimbulkan korban luka. Anak pelaku saat terjadi ledakan, ada di dalam rumah. Balita itu kini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit. (isa/kun)