Khofifah: Saya Kaget, Silakan Tanya Mas Rommy!

Konten Media Partner
23 Maret 2019 14:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Khofifah: Saya Kaget, Silakan Tanya Mas Rommy!
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa membantah pernyataan mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Rommy) yang menyebut dirinya merekom nama Haris Hasanudin menjadi Kakanwil Kemenag Jatim.
ADVERTISEMENT
Khofifah juga mengaku kepada media bahwa tidak mengenal sosok Haris Hasanudin secara personal. Padahal, Haris adalah menantu dari Roziqi yang merupakan Ketua Timses Khofifah-Emil pada Pilgub 2018.
“Kalau (kenal) secara personal, tidak. Tetapi bahwa beliau pernah Kepala Kantor Kemenag Surabaya, beliau sempat Plt (Kakanwil Kemenag Jatim, red), saya sempat ketemu di pengajian sekali. Kemudian, saya sempat ketemu lagi di Rekerpim, setelah saya jadi gubernur, saya ketemu lagi ketika beliau audiensi di sini (Grahadi). Saya mengajak mendiskusikan dari data yang disurvei oleh UIN Syarif Hidatullah, saya minta kita sama-sama pemetaan, Pak Haris datang dengan tim dan saya juga menerima dengan tim,” tegas Khofifah kepada wartawan saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (23/3/2019).
ADVERTISEMENT
Khofifah mengaku kaget setelah Rommy usai pemeriksaan di KPK pada Jumat (22/3/2019) kemarin berbicara kepada bahwa dirinya yang merekom nama Haris Hasanudin. “Nah, silakan tanya Mas Rommy, karena saya juga kaget gitu. Rekomendasi dalam bentuk apa ya, silakan teman-teman bisa mengklarifikasi kepada Mas Rommy,” jelasnya.
Seperti diketahui, Rommy mengaku hanya meneruskan aspirasi soal pengisian jabatan di lingkungan Kementerian Agama RI. Rommy dalam kapasitasnya sebagai tersangka terkait suap pengisian jabatan di lingkungan Kementerian Agama RI Tahun 2018-2019.
Menurut dia, banyak pihak yang menganggap dirinya sebagai orang yang bisa meyampaikan aspirasi tersebut kepada pihak-pihak yang memang memiliki kewenangan. Rommy mencontohkan soal jabatan Haris Hasanudin sebagai Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
KPK juga telah menetapkan Haris sebagai tersangka dalam kasus suap itu. Dia pun menyampaikan kepada pihak-pihak yang berkompeten soal rekomendasi Haris menjadi Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur tersebut.
Soal rekomendasi Haris, Romy pun mengaku menerima aspirasi dari Kiai Asep Saifuddin Chalim. Dia juga mengaku mendengarkan aspirasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
“Kemudian Ibu Khofifah Indar Parawansa, beliau gubernur terpilih yang jelas-jelas mengatakan, ‘Mas Rommy, percayalah dengan Haris karena Haris ini orang yang pekerjaannya bagus. Sebagai gubernur terpilih pada waktu itu beliau mengatakan ‘kalau Mas Haris saya sudah kenal kinerjanya, sehingga ke depan sinergi dengan pemprov itu lebih baik,” ujar Rommy. (tok/kun)