Madura Berbalik Dukung Jokowi, Ini Alasannya

Konten Media Partner
4 Januari 2019 17:09 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Madura Berbalik Dukung Jokowi, Ini Alasannya
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Surabaya (beritajatim.com) - Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Masduki Baidlowi menyatakan banyak ulama Madura yang ingin menyatakan dukungan langsung kepada calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin.
ADVERTISEMENT
Padahal, Madura selama ini dikenal sebagai salah satu daerah basis massa pendukung calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
"Di Madura selama ini banyak dihubungkan dengan ulama yang katanya sangat berseberangan atau mengkritisi Kiai Ma'ruf, ternyata kenyataannya banyak yang ingin silaturrahmi ke Kiai Ma'ruf," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima beritajatim.com, Jumat (4/1/2019).
Masduki menyampaikan sejumlah ulama telah menyampaikan undangan dan keinginan langsung untuk bertemu Ma'ruf. Selain itu, Ma'ruf sendiri mengutarakan niatnya untuk kembali ke Madura usai menyambangi salah satu pesantren di Bangkalan pada Oktober lalu. Hal itu akan dilakukannya sekitar pertengahan bulan Januari ini.
"Tapi Insya Allah pertengahan Januari nanti mulai keliling ke beberapa tempat, terutama di Jawa Barat dan beberapa titik di Jawa Timur," bebernya.
ADVERTISEMENT
Sebagai mana diketahui, pada Oktober lalu, Ma'ruf sempat menyambangi Pesantren Hidayatullah Al Muhajirin di Bangkalan, Madura. Ma'ruf menuturkan masih memiliki silsilah keturunan Madura dari para tokoh dan raja di Madura pada masa lampau.
Sementara itu, anggota Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Jawa Timur mengaku optimistis meraih kemenangan di seluruh Jawa Timur, termasuk Madura.
"Bupati Sumenep itu kader PKB, Bupati Pamekasan juga kader PKB, Bupati Sampang kader NasDem dan Bupati Bangkalan kader PPP. Makanya kami optimistis Madura menang," tutur anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Mahud.
Politisi asal Madura ini mengatakan, beberapa pekan lalu ulama dan kiai berpengaruh se-Madura mendeklarasikan dukungan ke pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.
Mahud mengatakan berkoordinasi dengan partai-partai pengusung Jokowi-Ma'ruf lainnya dan para relawan untuk bergerak all out memenangkan pasangan nomor urut 01.
ADVERTISEMENT
"TKD resmi maupun relawan juga terus bergerak aktif mencari dukungan masyarakat," terang Mahud.
Menurutnya, selama kepemimpinan Presiden Jokowi saat ini, masyarakat Madura juga banyak diuntungkan.
Anggota DPRD Jatim itu mencontohkan, jembatan Suramadu digratiskan bagi kendaraan roda dua dan tarif kendaraan roda empat diturunkan hingga 50 persen. Bahkan akhir Oktober 2018 lalu, Jokowi secara resmi membebaskan jembatan Suramadu bagi semua kendaraan.
Mahud menilai, apa yang telah dilakukan Jokowi telah memberikan bukti nyata bahwa sebagai pemimpin Jokowi telah berupaya mensejahterakan rakyat Madura.
"Hanya orang syirik yang tak bisa melihat kerja nyata Pak Jokowi dalam upaya mensejahterahkan masyarakat Madura," pungkasnya. (tok/ted)