Pencuri Susu Anak di Sidoarjo, Tepergok lalu Kabur Tinggalkan Motornya

Konten Media Partner
29 Juli 2019 15:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sepeda motor yang digunakan pelaku pencurian susu kemasan anak di Desa Jabaran, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur.
zoom-in-whitePerbesar
Sepeda motor yang digunakan pelaku pencurian susu kemasan anak di Desa Jabaran, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Sidoarjo (beritajatim.com) – Pemilik sepeda motor Honda Beat berpelat nomor L 2544 LL menjadi buron Unit Reskrim Polsek Balongbendo. Orang itu diduga mencuri susu anak kemasan 400 miligram dari Indomaret di Desa Jabaran, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Rekaman dari kamera cctv minimarket memperlihatkan seorang laki-laki membawa kemasan susu anak menuju kasir. Namun, bukannya membayar susu tersebut, dia malah langsung berlari keluar minimarket dan kabur bersama rekannya yang menunggu di sepeda motor.
“Satu orang pelaku yang masuk ke dalam toko langsung menuju rak susu. Sementara satu pelaku lainnya menunggu di atas motor berada di luar,” kata karyawan Indomaret itu, Hadi Purnomo, Senin (29/7).
Hadi mengatakan susu yang diambil pelaku bermerek Chil School ukuran 400 miligram seharga Rp 130 ribu. Dia sempat berusaha menangkap mereka, namun pelaku berhasil melarikan diri dengan meninggalkan sepeda motornya.
“Melihat hal itu, saya cek rekaman cctv dan tahu kalau pelaku melakukan pencurian. Keduanya sempat diamankan, namun berontak dan berhasil melarikan diri dengan meninggalkan motornya,” ungkap Hadi.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kepala Unit Reskrim Polsek Balongbendo, Iptu Kinaryo, mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman kasus ini dengan melacak pemilik sepeda motor itu.
“Kita telusuri pemilik motor ini dengan data yang ada melalui Samsat,” kata Kinaryo.
Dia menjelaskan data Samsat menunjukkan sepeda motor itu milik Ovia Diah Rusdiana yang beralamat di Girilaya 4, RT 04, RW 08, Kecamatan Sawahan, Surabaya. Namun, belum bisa dipastikan jika pemilik sepeda motor itu sebagai pelakunya.
“Itu data pemilik motor. Namun pelaku pencurian susu belum tentu (orang yang sama) dan masih didalami dan mencocokan rekaman cctv,” pungkas Kinaryo. (isa/kun)