Rawan Ambruk, Sejumlah Baliho Raksasa di Ponorogo Dibongkar

Konten Media Partner
14 September 2018 13:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rawan Ambruk, Sejumlah Baliho Raksasa di Ponorogo Dibongkar
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ponorogo (beritajatim.com) – Selama dua pekan di September ini, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Ponorogo membongkar tiga buah baliho raksasa di seputar kota Ponorogo. Hal ini karena baliho-baliho raksasa tersebut rawan ambruk.
ADVERTISEMENT
“Selama satu bulan terakhir kita survei, kita keliling ke semua baliho besa maupun kecil. Ternyata ada yang sudah keropos kerangkanya. Kalau kena angin kencang bisa roboh. Daripada menimpa warga maka kita bongkar sekarang,” ungkap Kepala Satpol PP Kabupaten Ponorogo Supriyadi, Jumat (14/9/2018), di sela pembongkaran baliho bando raksasa di dekat Taman Sukowati, Ponorogo.
Disebutkannya, pembongkaran ini merupakan antisipasi setelah beberapa pekan lalu ada baliho yang roboh di jalan raya masuk Kelurahan Paju, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo. Baliho itu jatuh saat ada warga yang melintas dan akhirnya menimpa. Beruntung korban hanya menderita luka.
Dua baliho yang dibongkar berada di dekat Taman Sukowati sedangkan satu baliho raksasa lainnya berada di pertigaan Pasar Somoroto, sekitar 7 km barat Alun-Alun. Untuk yang di Somoroto, pembongkaran dilakukan karena lokasi baliho menjorok ke jalan setelah jalan terus dilebarkan.
ADVERTISEMENT
“Banyak pengemudi truk dan bus yang mengeluh balihonya terlalu maju sehingga sering tersenggol dan balihonya sendiri akhirnya rusak. Padahal karena jalannya makin lebar. Tapi itu kita respons, baliho kita bongkar dan jalan jadi terlihat lebih luas,” kata Supriyadi.
Dikatakannya masih ada sejumlah baliho yang akan dibongkar. Namun hal ini menunggu survei dari personelnya di lapangan, terutama terkait kondisi besi atau penyangganya. Bila memang sudah keropos maka akan segera dibongkar.
“Termasuk yang kecil-kecil, yang terbuat dari bambu atau yang terbuat dari kayu juga akan kita bongkar kalau kondsinya sudah membayakan pengguna jalan. Semua akan kita tertibkan,” tegas Supriyadi. [dil/kun]