Tenggelam di Sungai, Petani Bojonegoro Meninggal

Konten Media Partner
2 Mei 2018 12:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenggelam di Sungai, Petani Bojonegoro Meninggal
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bojonegoro (beritajatim.com) - Mat Usman (56) warga asal Desa Kedungdowo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro hilang misterius. Sebab, sejak keluar rumah sekitar pukul 16.00 WIB, hingga malam belum kunjung pulang. Saat ditemukan dia sudah tidak bernyawa, Selasa (1/5/2018) malam.
ADVERTISEMENT
Keluarga yang panik mencari ke penjuru desa dengan dibantu warga setempat. Hingga pukul 19.00 WIB, jasad Mat Usman akhirnya ditemukan mengapung di sungai oleh keluarganya. Mendapati kejadian seperti itu, keluarga korban melaporkan ke perangkat desa setempat.
Camat Balen, Djuono setelah mendapat laporan kemudian melakukan evakuasi terhadap jasad korban. Jasadnya diangkat dan dipulangkan ke rumah duka. Menurut keterangan keluarga, Mat yang kesehariannya sebagai petani itu hendak mencari rumput untuk pakan ternak.
"Sebelumnya ia mencari rumput di batas desa Kedungdowo dengan Desa Pilanggede. Tapi tak kunjung pulang, sehingga dicari keluarga," ujarnya, Rabu (2/5/2018).
Atas kejadian itu, pihak desa kemudian melaporkan kepada kepolisian dan dokter di Puskesmas setempat untuk dilakukan visum. Dari hasil visum tim medis diketahui kematian korban diduga murni karena tenggelam. Korban menurut keluarganya juga memiliki riwayat sakit epilepsi.
ADVERTISEMENT
"Kesimpulannya, korban meninggal dunia karena murni tenggelam, mengingat korban mempunyai riwayat penyakit epilepsi (ayan)," pungkasnya. [lus/suf]