Tim Jokowi-Ma'ruf Yakin Kuasai 70 Persen Jatim, Madura Daerah Paling Sengit

Malang (beritajatim.com) - Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Timur pasangan Presiden Nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin yakin mampu kuasai 70 persen suara di Pilpres 2019.

Seketaris Tim Kampanye Daerah Jawa Timur, Sri Untari mengatakan, sesuai target dalam rapat kerja nasional TKD Jatim harus mampu meraih 70 persen suara. Adapun daerah yang paling menjadi petarungan sengit dengan pasangan capres lain adalah, Madura.

"Ada peta pertarungan agak sengit, perjuangan lebih keras itu di Madura. Masuk daerah sengit, tapi secara umum Jatim bisa kita kuasai," kata Sri Untari, Senin, (12/11/2018).

Sri Untari mengatakan, berdasarkan pengalaman Pilpres 2014. Jokowi gagal menjadi pemenang atau peraih suara terbanyak di wilayah Madura. Ia pun berharap tim kampanye dan elemen pendukung lebih bekerja keras meraih suara dan simpati masyarakat Madura. "Di Madura kita tidak pernah menang sekali, 2014 di Madura itu kita kuning semua. Kuning artinya kita kalah semua," ujar Sri Untari.

Namun, Sri Untari yakin pada Pilpres 2019 peta politik di Madura berubah. Ia yakin Jokowi-Ma'ruf dapat menarik dukungan masyarakat Madura. Menurutnya, langkah Jokowi menggratiskan jembatan Suramadu sebagai jalan meraih simpati masyrakat Madura.

"Pak Jokowi membuka Madura untuk kepentingan pembangunan Madura melalui pembebasan Jembatan Suramadu itu langkah yang harus diapresiasi oleh saudara-saudara disana. Kita harus tingkatkan suara dan kepercayaan saudara-saudara yang ada disana," tandasnya. (luc/kun)