Kumplus- Fasilitasi kerja- kantor

Strategi Bernegosiasi: Taklukkan Rasa Takut (2)

Bernardus Djonoputro
Executive Director di Ernst & Young. Penasihat Perdagangan Asia di Kedubes New Zealand Trade & Enterprise.
15 Januari 2021 18:45 WIB
·
waktu baca 6 menit
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rasa takut dan kurang percaya diri pasti pernah menghinggapi kita ketika sedang bernegosiasi. Entah itu melamar pekerjaan, melamar calon pasangan, merespons kenaikan gaji yang tak memuaskan, atau melakukan transaksi dengan mitra bisnis.
Negosiasi memang bisa sangat menakutkan bagi banyak orang. Bikin telapak tangan basah, jantung berdegup gegap gempita, mata berkunang-kunang seperti belum sarapan (yah, mungkin memang belum). Kaki gemetar, bahkan berhari-hari tidak bisa tidur. Ada juga yang mual, mirip morning sickness.
Hampir semua studi tentang negosasi menyepakati bahwa bagi sebagian besar orang, negosiasi adalah sesuatu yang sulit dan tidak “alamiah dalam bakat seseorang”. Rasa tenang bisa mendadak hilang ketika kita menyadari risiko jika negosiasi tidak berhasil.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
check
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
check
Bebas iklan mengganggu
check
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
check
Gratis akses ke event spesial kumparan
check
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten