Dua Warga Indonesia Dapat Lencana "Good Deed" dari Thailand

Konten dari Pengguna
17 April 2017 10:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berthold Berty Sinaulan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dua warga Indonesia, Berthold Sinaulan dan Andi Widjanarko, mendapatkan lencana “Good Deed” (Perbuatan Baik) dari anggota National Scout Organization of Thailand (NSOT), Witsanu Meemungtham. Lencana tersebut disematkan pada acara The 3rd Singapore Scout International Friendship Fiesta yang diadakan di gedung Kwartir Nasional The Singapore Scout Association, organisasi kepanduan di Singapura, pada awal April 2017.
ADVERTISEMENT
Good deed atau perbuatan baik adalah kegiatan yang wajib dilakukan seorang Pandu atau Pramuka.
Sejak gerakan pendidikan kepanduan digagas oleh Baden-Powell di Inggris pada 1907, melakukan perbuatan baik menjadi bagian dari pendidikan yang mutlak harus dilakukan siapa pun yang menjadi anggota organisasi kepanduan di mana pun Sedikitnya satu kali perbuatan baik dalam sehari harus dilakukan para Pandu.
Dalam Bahasa Inggris ada istilah, “one good deed a day” atau “one good turn a day”, yang bila diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia menjadi “satu perbuatan baik dalam sehari”. Good deed atau good turn itu terus dikembangkan di kalangan para Pandu, menjadi bagian dari pendidikan karakter bagi mereka.
Perbuatan baik yang dilakukan tidak perlu yang terbilang hebat atau besar saja. Cukup dengan perbuatan sederhana misalnya, bagi yang masih kecil dengan menolong ibu di rumah, membersihkan tempat tidur atau membantu ibu memasak. Dapat pula dengan membantu menyeberangkan jalan orang tua atau membantu membawa barang dari orang yang kerepotan membawanya. Kalau ada kucing yang tidak bisa turun dari pohon, bisa pula membantu menurunkan si kucing. Bila melihat sampah yang dibuang sembarang, dapat membantu memasukkannya ke dalam tempat sampah.
ADVERTISEMENT
Selama ini, Berthold Sinaulan dan Andi Widjanarko, telah menggagas aktivitas pengenalan dan pengembangan jurnalistik di kalangan anggota Gerakan Pramuka, maupun mengajak teman-teman jurnalis/pewarta untuk meliput aktivitas kepramukaan. Kegiatan itu dikemas dalam bentuk komunitas yang diberi nama “Indonesia Scout Journalist”, yang anggotanya adalah Pramuka yang senang jurnalistik dan jurnalis/pewarta yang senang meliput kegiatan kepramukaan.
Tujuannya adalah untuk membantu mempromosikan kegiatan kepramukaan, gerakan pendidikan kepanduan yang mempunyai misi antara lain untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
Kegiatan tersebut rupanya dianggap oleh Pembina Pandu dari NSOT yang akrab dipanggil Yuk itu merupakan bagian dari perbuatan baik, sehingga kepada Berthold Sinaulan dan Andi Widjanarko, disematkan lencana “Good Deed” tersebut. Selain kedua pendiri ISJ, lencana Good Deed itu juga diberikan kepada sejumlah tokoh Pandu dari berbagai negara, di antaranya dari Singapura, Malaysia, Inggris, dan Australia.
ADVERTISEMENT
Bagi yang memberi dan mendapatkan lencana itu, keberadaan lencana itu bukan sekadar penghargaan belaka. Lencana itu merupakan simbol dari persaudaraan universal antarpandu dan sekaligus saling mengingatkan kepada siapa pun untuk selalu berbuat kebaikan setiap hari.