Benarkah Tak Ada Mahar Politik di Bojonegoro?

Konten Media Partner
18 Januari 2018 12:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Benarkah Tak Ada Mahar Politik di Bojonegoro?
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Pasca pengakuan bakal calon Gubernur Jawa Timur yang gagal maju, La Nyala Mataliti terkait mahar politik. Dimungkinkan di Kabupaten Bojonegoro ada kasus serupa, tetapi Panitia Pengawas Kabupaten (Panwaskab) Bojonegoro belum menemukan dugaan mahar politik yang terjadi di Kota Ledre.
ADVERTISEMENT
"Belum mendengar dan belum mengetahui. Serta tidak ada laporan," kata ketua Panwaskab Bojonegoro, M. Yasin disingging terkait mahar politik dimungkinkan terjadi di Kota Ledre.
Yasin menjelaskan, jika ada aduan atau laporan, ia akan mengklarifikasi keakuratannya, termasuk memanggil pelapor tersebut. Sehingga setelah diklarifikasi akan dikaji, apakah ada unsur pidana atau tidak.
"Laporan meteriil dan formilnya terpenuhi, termasuk memenuhi unsur pidana akan dilanjutkan. Namun sampai sekarang ini belum ada dan tidak ada laporan," jelasnya kepada blokBojonegoro.com.
Sementara itu Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro, Fatkhur Rohman selaku Divisi Penyelenggaraan disingging terkait mahar politik, ia tidak mengetahuinya.
"Yang pasti bakal calon menyerahkan rekomendasi, dan dokumentasi ke KPU. Setelah itu diverifikasi bersama tim yang melibatkan eksternal," terangnya.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya yang lebih tahu (mahar politik) ada dan tidaknya itu ranah Panwas. Sebab ranah KPU bersifat administratif, termasuk mencocokan keaslian tanda tangan partai pengusung, sekaligus bermaterai. "Seperti partai Hanura, dicocokan rekomendasinya juga sesuai, tidak ada masalah," pungkasnya. [zid/mu]
Link Berita:http://blokbojonegoro.com/v2/artikel/politik-dan-pemilu/53566-benarkah-tak-ada-mahar-politik-di-bojonegoro.html