Warga Prasejahtera di Tuban Mulai Cairkan Bantuan Pangan Non Tunai

Konten Media Partner
5 Juni 2018 8:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Prasejahtera di Tuban Mulai Cairkan Bantuan Pangan Non Tunai
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Ratusan warga prasejahtera di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mulai mencairkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Senin (04/6). Sejak pagi, mereka berbondong-bondong untuk mencairkan bantuan pengganti Rastra tersebut melalui Agen BNI 46 yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) setempat.
ADVERTISEMENT
Data yang berhasil dihimpun blokTuban.com menyebutkan, untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Desa Socorejo ada sekitar 186 KK Non-Program Keluarga Harapan (PKH). Sedangkan bagi penerima PKH sebanyak 126 KPM.
"Untuk hari ini sekitar 128 orang sudah bisa mencairkannya di BUMDesa Socorejo," kata Kepala Urusan Kesra, Ririn Kristanti, Selasa (5/6).
Sementara bagi yang belum menerima Kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM), lanjut Ririn, mereka sudah di usulkan ke Dinas Sosial Kabupaten Tuban. Rencananya dalam waktu dekat ini data susulan sudah bisa menerima Kartu ATM-nya masing-masing.
"Sebelum data dikirimkan ke Dinas Sosial, kita sudah berkoordinasi dengan Ketua RT dan Kepala Dusun setempat. Harapannya dengan koordinasi bersama, data yang dikirimkan ke Dinas Sosial benar-benar akurat dan tepat sasaran," ujar Ririn.
ADVERTISEMENT
Warsini, seorang warga di Ring 1 Pelabuhan Semen Gresik (Semen Indonesia), mengaku bersyukur dengan bantuan itu. Sebab beras yang diterimanya diklaim berkualitas dan layak konsumsi.
"Saya menerima beras 7 kilogram dan Telor 1,5 kilogram. Alhamdulillah kualitas berasnya bagus, layak untuk dimakan. Beda dengan yang dulu-dulu, berasnya jelek. Lumayan bisa dipakai untuk makan sehari-hari," kata Warsini.
Di lokasi yang sama, Kepala Desa Socorejo Arief Rahman Hakim saat dikonfirmasi mengklaim penyaluran BPNT kali ini berbeda sistemnya. Kualitas beras dipastikan lebik bagus dibanding beras rastra yang sebelumnya karena langsung ditangani oleh BUMDesa setempat.
Selain itu dengan melibatkan BUMDesa, diharapkan juga bisa memberi keuntungan. Sehingga efek yang dihasilkan program pemberdayaan ekonomi masyarakat bisa berjalan dengan baik.
ADVERTISEMENT
"Semoga bantuan ini bisa memberi manfaat kepada warga Socorejo," kata Arief.
Seperti diketahui, bagi keluarga prasejahtera mulai bulan Juni ini akan menerima BPNT sebesar Rp 110.000/bulan. Program yang dulu bernama Program Raskin (Beras Miskin) agau Rastra ini bertujuan untuk meningkatkan ketahananan pangan keluarga miskin dengan harapan kehidupan mereka bisa semakin layak. [rof/ito]