3 Polisi Korban Amuk Massa di Yahukimo Jalani Perawatan

Konten Media Partner
10 Agustus 2020 16:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal memperlihatkan salah satu polisi yang menjadi korban amuk massa di Yahukimo. (Dok Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal memperlihatkan salah satu polisi yang menjadi korban amuk massa di Yahukimo. (Dok Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Tiga polisi korban amuk massa di Jalan Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo pada Minggu malam (9/8) menjalani perawatan di RSUD Dekai.
ADVERTISEMENT
Ketiga polisi itu, 2 orang diantaranya adalah anggota Polsek Dekai dan 1 orang anggota Polres Yahukimo.
Ketiga polisi bernama Aipda Mukharam Imanailo (40), mengalami luka memar di bagian punggung, paha kaki kanan dan kiri, lengan kanan serta ujung jari manis kanan putus akibat digigit dan mendapatkan 5 jahitan.
Kemudian Briptu Ferdinand Arifin Wally (28), mengalami luka memar di kaki dan tangan kiri dan Bripka Amir Mulu (38) luka di tangan.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan kejadian amuk massa berawal dari seorang warga yang sedang menelpon dengan suara besar, sehingga Briptu Ferdinand Arifin Wally menegur orang tersebut untuk melepaskan headset yang digunakan si penelpon, agar bisa mengecilkan suaranya.
ADVERTISEMENT
Namun si penelpon tak terima ditegur dan mengambil balok kayu, lalu dihantamkan ke Briptu Ferdinand Arifin Wally yang sempat menghindar sambil memohon maaf.
Kejadian tersebut disaksikan Aipda Mukharam Imanailo dan Bripka Amir Mulu dan keduanya sempat melerai. Namun di saat bersamaan melintas satu buah mobil yang berisi sejumlah orang dan langsung berhenti di lokasi kejadian.
"Salah satu penumpang berteriak dan membentak Briptu Ferdinan Wally, lalu kembali dilerai oleh Aipda Mukharam Imanailo dan Bripka Amir Mulu dengan mengatakan jika ada masalah bicara baik-baik, jangan main pukul. Ini anggota Polres," kata Kamal sambil mengikuti ucapan Aipda Mukharam.
Saat kejadian, sejumlah orang langsung turun dari mobil tersebut dan menyerang 3 personel polisi.
ADVERTISEMENT
"Saat dilakukan penyerangan, ada juga massa yang melakukan pelemparan batu terhadap ketiga personel polisi. Massa semakin tak terkendali, maka ketiga polisi berlari untuk menyelamatkan diri kearah Mapolsek Dekai dan melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Yahukimo," jelas Kamal, Senin (10/9).
Minggu malam, sekitar pukul 20.20 WIT, Kasat Narkoba Polres Yahukimo Ipda Rustam bersama personel piket jaga SPKT mendatangi lokasi kejadian, namun para pelaku sudah tidak ada di lokasi.
Pukul 20.30 WIT, personel Polres Yahukimo tiba di rumah salah satu terduga pelaku berinisial MK (24) di Jalan Paradiso. Saat hendak diamankan, pelaku melawan dengan mengambil busur panah dan langsung melepas anak panah ke arah personel Polres Yahukimo.
"Dengan adanya kejadian ini, personel melakukan tembakan peringatan keatas dan selanjutnya menembakan peluru karet di bagian kaki pelaku. Selanjutnya pelaku dibawa ke RSUD Dekai untuk perawatan medis," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Kamal menambahkan saat ini situasi di Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo kondusif. Untuk menjaga situasi tetap aman terkendali, personel gabungan melakukan patroli di seputaran Kota Dekai.