40 Persen Orang Tua di Karubaga Tak Izinkan Anaknya Imunisasi Rubella

Konten Media Partner
19 September 2018 11:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
40 Persen Orang Tua di Karubaga Tak Izinkan Anaknya Imunisasi Rubella
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Imunisasi MRP di SD Inpres I Koya Barat, Kota Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Sebanyak 40 persen orang tua di Karubaga, ibu kota Kabupaten Tolikara, banyak yang tak mengizinkan anaknya untuk disuntik imunisasi measles-rubella-polio (MRP). Salah satu penyebabnya adalah minimnya pemahaman tentang imunisasi MRP.
Dokter Herdika yang bertugas di Puskesmas Karubaga mengaku kesulitan dengan masalah ini, termasuk dengan banyaknya anak sekolah yang tak bersedia diimunisasi. Kondisi ini, kata Herdika bukan kesalahan dari orang tua, tetapi justru minimnya sosialisasi yang diberikan oleh warga.
“Anak-anak di sekolah itu menyebutkan bahwa orang tuanya tak mengizinkan untuk disuntik, karena takut berdampak pada kecacatan ataupun kematian,” kata Dokter Hendrika dalam surat tertulis yang dikirim Kominfo Pemkab Tolikara kepada BumiPapua.com, Rabu (19/9).
Imunisasi MRP di Tolikara dilakukan dengan menerapkan sistem jemput bola dengan mendatangani sekolah-sekolah yang ada di Karubaga, baik TK, SD, SMP, dan SMA.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kesehatan Tolikara ketika dikonfirmasi melalui Kabid P2, Kostan Jikwa mengaku telah melakukan sosialisasi dengan baik. Ia mengaku ketakutan orang tua di Karubaga, salah satunya terjadinya kematian kepada anak di Wamena usai diberikan imunisasi MRP. (Katharina)