45% Listrik Menyala, Pasca Banjir Bandang Sentani

Konten Media Partner
17 Maret 2019 20:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu tiang listrik di Doyo, Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu tiang listrik di Doyo, Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Sebanyak 104 gardu listrik rusak, akibat terjangan banjir bandang di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, PT PLN wilayah Papua dan Papua Barat (PLNWP2B) terus memperbaiki kerusakan infrastruktur kelistrikan di Sentani.
“Malam ini sudah terpasok listrik secara bertahap yaitu dengan berhasil menyalakan kembali 47 gardu distribusi atau 45% dari 104 Gardu Distribusi yang padam karena terkena bencana banjir bandang,” kata Manajer Komunikasi PLN Wilayah Papua dan Papua Barat, Septian Pujiyanto, Minggu (17/3).
Septian menyebutkan pasca banjir bandang Sentani, pemukiman padat penduduk di sekitar Doyo masih padam, karena masih banyaknya material banjir yang menghalangi proses kerja petugas di lapangan.
Batu besar memenuhi kompleks missionaris Advent Doyo di Kabupaten Sentani. (BumiPapua.com/Katharina)
“Listrik mengalami pemadaman karena terdampak bencana banjir bandang atau sengaja dipadamkan untuk keamanan warga, karena dikhawatirkan akan bahaya aliran listrik akibat banjir,” jelasnya.
Dalam proses pemulihan ini, PLN terus berupaya memulihkan pasokan listrik yang ada. PLN berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk pengamanan dan pemulihan listrik pasca bencana.
ADVERTISEMENT
Untuk tahapan pemulihan ini, PLN setempat hari ini menurunkan 52 orang yang dibagi menjadi 8 tim. “Rencanya untuk pemulihan hari ke-2 akan diturunkan 90 personil untuk mempercepat pekerjaan ini,” jelasnya. (Katharina)