Anggota Brimob yang Ditembak KKB di Nduga Dirujuk ke RS Polri Jakarta

Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw saat mengunjungi korban di RS Mitra Masyarakat. (Dok: Polda Papua)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Bharatu Luky Darmadi, anggota Brimob korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kenyam, Kabupaten Nduga akan dirujuk sore nanti ke RS Polri Kramat Jati Jakarta.

Bharatu Luky sebelumnya dirawat di RS Mitra Masyarakat Timika dan akan diberangkatkan Minggu sore (12/1) ke Jakarta.

Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw usai menjenguk korban di RS Mitra Masyarakat Timika menyebutkan kondisi korban dalam keadaan normal, bisa makan dan berkomunikasi.

“Korban akan dirujuk ke Jakarta atas perintah Bapak Kapolri, untuk dilakukan operasi paha bagian kiri. Kami berada disini, guna memberikan semangat kepada korban agar lebih cepat pulih,” ujarnya, Minggu (12/1).

Kapolda Papua menyebutkan tetap melakukan pengejaran kepada pelaku penembakan di Nduga. Terlebih KKB ini melanggar hukum dan bersinergi dengan TNI dan Pemda di Nduga dalam melakukan pengejaran kepada KKB.

“Ini menjadi pekerjaan baru di tahun 2020 dalam menangani KBB yang selalu mengganggu dan mengintai anggota kami. Jika KKB mempunyai tuntutan, seharusnya disampaikan kepada Pemda utk mencari solusi bukan dengan cara kekerasan. Harapan kami, Bupati dan para tokoh di Kabupaten Nduga membantu kami dalam penegakam hukum,” ucapnya.

Sehari sebelumnya, Bharatu Luky Darmadi ditembak KKB saat sedang melaksanakan bersih-bersih di sekitar pos jaga di Kenyam. Atas kejadian itu, sempat terjadi baku tembak antara KKB dan polisi.

Kapolda Papua menyebut pelaku penembakan adalah KKB pimpinan Egianus Kogoya yang biasa mengganggu di daerah Nduga dan sekitarnya.