Aplikasi Rumah Masyarakat Papeda Raih Top Inovasi Pelayanan Publik 2020

Konten Media Partner
26 November 2020 18:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Jayapura Kapolres Jayapura AKBP Vicktor Dean Mackbon, saat menerima penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik 2020. (Dok Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Jayapura Kapolres Jayapura AKBP Vicktor Dean Mackbon, saat menerima penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik 2020. (Dok Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Polres Jayapura kembali meraih penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik 2020 dengan kategori Outstanding Achievement of Public Service Innovations 2020 melalui aplikasi Rumah Masyarakat (RM) Papeda (Papua Penuh Damai).
ADVERTISEMENT
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Tjahjo Kumolo dan diterima langsung oleh Kapolres Jayapura Kapolres Jayapura AKBP Vicktor Dean Mackbon di Ballroom Gedung Tribrata Dharmawangsa, Rabu malam (25/11).
Para pemenang akan diikutsertakan dalam United Nations Public Service Awards (UNPSA) yang diselenggarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Kapolres Jayapura AKBP Vicktor Dean Mackbon menuturkan pemberian penghargaan sebagai motivasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami akan terus meningkatkan pelayanan khususnya di wilayah hukum Polda Papua melalui aplikasi RM-Papeda," katanya, Kamis (26/11).
Aplikasi RM Papeda menjawab keluhan masyarakat akan tingginya angka gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Papua, sehingga menuntut polisi bergerak cepat untuk merespon laporan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kata Victor, inovasi ini dibangun untuk meningkatkan komunikasi antar masyarakat, kepolisian, dan stakeholder lainnya.
"Keterhubungan banyak pihak dibangun dengan frekuensi kamtibmas yang mengintegrasikan radio Handy Talkie (HT). HT dari komunitas masyarakat itu terhubung dengan radio Polres Jayapura dan stakeholder lainnya," katanya.
Sejumlah instansi yang terkait dengan sistem ini diantaranya adalah Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemadam Kebakaran, dan sejumlah unit lainnya.
"Integrasi banyak pihak ini memungkinkan respon petugas lebih cepat. Respon ini juga disesuaikan dengan prioritas dan urgensinya masing-masing," katanya.