Bekas Camp PT PP di Nduga Papua Diserang KKSB

Konten Media Partner
20 Juli 2019 21:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ilustrasi penembakan. (Dok" Kumparan)
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Bekas kamp PT Perumahan Pembangunan (PP) yang terletak di lokasi pembangunan jembatan Sungai Yuguru, Kabupaten Nduga, Papua, ditembaki oleh Kelompok kriminal seperatis bersenjata (KKSB) pada Sabtu (20/7), sekitar pukul 12.47 WIT.
ADVERTISEMENT
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi, menyebutkan penyerangan diduga dilakukan oleh 4-5 orang anak buah dari Egianus Kogoya, pimpinan KKSB, yang bermarkas di Kabupaten Nduga.
Aidi mengatakan, lokasi penyerangan adalah bagian dari Proyek Strategis Nasional Trans Papua Wamena-Mumugu, yang terletak di Distrik Yuguru, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua.
"KKSB juga menembaki pasukan TNI yang sedang melaksanakan pengamanan pembangunan jembatan Yuguru-Kenyam. Penembakan dilakukan saat anggota sedang melaksanakan istirahat, salat, makan (Isoma)," kata Aidi, Sabtu malam (20/7).
Lanjut Aidi, secara tiba-tiba gerombolan kelompok Egianus muncul dari semak belukar dengan jarak sekitar 300 meter.
"Kejadiannya sangat singkat, serangan dari balik semak belukar dilakukan secara hit and run. Pasukan TNI berusaha membalas tembakan dan melakukan pengejaran, namun karena medan belukar yang sangat tertutup dan banyak jurang yang curam, maka pengejaran dihentikan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Akibat penyerangan ini, satu orang anggota Satgas Pam Rahwan Yonif 755/Yalet atas nama Prada Usman Hembelo mengalami luka tembak pada bagian pinggang sebelah kanan.
"Pukul 14.00 WIT, korban Prada Usaman Hambela menghembuskan nafas terakhir, gugur sebagai pahlawan pembangunan karena luka tembak itu," jelas Aidi.
Saat ini, jenazah Prada Usaman masih berada di lokasi kejadian dan belum dapat dievakuasi karena cuaca hujan.
"Satu-satunya sarana angkutan ke lokasi itu hanya dapat ditempuh dengan helikopter. Semoga cuaca cerah esok hari untuk proses evakuasi korban," kata Aidi. (Lazore)