news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

1001 Cara Freeport Ajak Buruh Kembali Bekerja

Konten Media Partner
6 Juni 2018 0:00 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Freeport (Foto: OLIVIA RONDONUWU / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Freeport (Foto: OLIVIA RONDONUWU / AFP)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) mengklaim telah memanggil 3000-an tenaga kerja yang sebelumnya tak bekerja beberapa minggu, untuk kembali bekerja di perusahaan tambang itu.
ADVERTISEMENT
Pemanggilan para pekerja dilakukan dengan cara yang patut dan dilakukan secara berkali-kali dengan berbagai cara. Salah satunya melalui media elektronik dan cetak dengan cara pemasangan iklan, bahkan pemanggilan para tenaga kerja ini juga dilakukan lewat radio, SMS hingga didatangi dari rumah ke rumah, hanya untuk memberitahukan bahwa 3000-an orang ini boleh bekerja kembali.
Juru bicara PTFI, Riza Pratama, menyebutkan cara itu dilakukan secara terus menerus, tapi tak pernah ditanggapi oleh 3000-an pekerja.
“Karena itu kami anggap mereka mengundurkan diri. Akibatnya para pekerja kehilangan sejumlah fasilitas, misalnya BPJS yang tak lagi dibayarkan dan fasilitas lainnya. Langkah-langkah pemanggilan pekerja sudah kami diskusikan bersama dengan Kementerian Tenaga Kerja serta Ketua Umum SPSI,” kata Riza, belum lama ini di Jayapura.
ADVERTISEMENT
Riza pun menyebutkan pada Desember 2017, hak para karyawan yang mogok kerja dibayarkan hingga 4,5 gaji, lalu segala utang di perusahaan dihilangkan, serta memudahkan pengurusan administrasi lainnya. “Hanya ada 200-an orang pekerja kembali bekerja lewat kontraktor,” ujar Riza. (Katharina)